Pilpres 2024 - Tim Prabowo-Gibran Kalsel Silaturahmi ke Guru Bakhiet: Minta Doa Restu

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI- Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan silaturahmi ke sejumlah ulama.

Satu di antaranya adalah Tuan Guru Muhammad Bakhiet Al-Banjari.

Rombongan TKD Prabowo-Gibran Kalsel yang dipimpin Sulaiman Umar berkunjung ke kediaman Guru Bakhiet di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Saat bertemu, Guru Bakhiet mengusap kepala Sulaiman Umar dan fotonya diunggah di media sosial.

Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Kalsel, Alpiya Rahman, mengatakan, silaturahmi tersebut sekaligus meminta doa dan restu.

Baca juga: Pilpres 2024, Anies Baswedan Kampanye di Gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin pada 5 Desember 2023

Baca juga: Peringatan HUT ke-73 Kabupaten HSS, Gubernur Kalsel Disambut Mamanda dan Tari Kolosal Batamat Quran

“Doa itu adalah sebuah keharusan, silaturahmi dengan para alim ulama itu kami hanya menyampaikan salam dari Pak Prabowo dan meminta doa restu untuk beliau dalam menghadapi Pilpres,” katanya, Sabtu (2/12/2023).

Menurut Alpiya, silaturahmi ke ulama bukan hal yang baru. Sama seperti Prabowo Subianto, yang memiliki kedekatan dengan para ulama.

“Kita tahu kalau Pak Prabowo itu juga dekat dengan para ulama, bahkan yang kami kunjungi kemarin juga sempat dikunjungi Pak Prabowo ketika berada di Kalsel,” ujarnya.

Kemudian Tim bersilaturahmi ke kediaman Tuan Guru Ahmad Sanusi atau akrab dikenal dengan Guru Jaro di Kabupaten Tabalong.

Masa kampanye berlangsung selama 75 hari. Dari 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.

Baca juga: Penyakit Mycoplasma Pneumonia Sudah Ada Sebelum Covid-19

Baca juga: Dinas Kesehatan Kalsel Waspadai Mycoplasma Pneumonia, KKP Periksa Penumpang dari Cina

Sebelumnya, Ketua TKD Prabowo-Gibran Kalsel, Sulaiman Umar, menyebut, memulai agenda kampanye dengan roadshow ke 13 kabupaten/kota.

Pihaknya ingin mempromosikan program Prabowo-Gibran kepada masyarakat.

Selain itu, melakukan konsolidasi dengan TKD kabupaten/kota.

“Kami akan merapatkan simpul-simpul lagi, dan memantapkan koordinasi di 13 kabupaten kota,” ujarnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)