10 Pemain Arsenal Termahal Termasuk Rekor Kontrak Inggris untuk Declan Rice dan Kegagalan Rp1,4 T

3. Kai Havertz – £65 juta

Havertz bergabung dengan Arsenal dari rival Londonnya Chelsea untuk menjadi pemain termahal Arteta untuk klub pada saat itu.

Pemain Jerman itu mengalami kesulitan di The Blues dan banyak yang mempertanyakan penandatanganan tersebut, terutama ketika The Gunners harus mengeluarkan biaya £65 juta untuk membawanya ke Emirates.

Dia gagal untuk memulai dan tidak mencetak gol pertamanya sampai 30 September dalam kemenangan 4-0 atas Bournemouth .

Sejak itu, kepercayaan dirinya tumbuh seiring ia belajar memainkan peran lebih dalam di bawah asuhan Arteta, namun ia hanya mencetak satu gol lagi di Premier League.

Havertz masih belum mampu memenuhi harga yang dibanderolnya, namun di usianya yang baru 24 tahun, masih ada banyak waktu untuk mencapai potensinya.

2. Nicolas Pepe – £72 juta

Dari semua pemain dalam daftar ini, Pepe justru memiliki karir terburuk di Arsenal.

Pemain sayap itu menandatangani kontrak dengan The Gunners dari Lille pada tahun 2019 dengan biaya rekor klub sebesar 72 juta Poundsterling atau Rp1,4 Triliun.

Namun, ia kesulitan sejak awal dan gagal tampil konsisten, hanya mencetak 27 gol dalam 112 pertandingan untuk klub.

Pepe dipinjamkan ke Nice pada tahun 2022 dan setelah kembali ke London Utara, dia dan klub mencari jalan keluar.

Tidak ada klub yang bisa melakukan penandatanganan hingga musim panas ini ketika kontraknya diakhiri sehingga dia bisa bergabung dengan Trabzonspor secara gratis.

1. Declan Rice – £105 juta

Setelah kisah panjang musim panas ini, Rice bergabung dengan Arsenal dari West Ham dengan rekor transfer Inggris sebesar £105 juta.

The Gunners melawan minat Manchester City untuk mengontrak pemain internasional Inggris itu dalam sebuah kudeta besar-besaran bagi klub.

Dia sekarang menjadi rekrutan termahal Arsenal dan sudah memenuhi label harganya.

Penampilan Rice di lini tengah untuk tim Arteta membuat mereka terlihat lebih kuat dari musim lalu karena mereka duduk di puncak Liga Premier.

Dan dia sekarang bertujuan untuk memimpin klub barunya meraih beberapa trofi pada musim ini.

(Banjarmasinpost.co.id)