Korban Terseret Arus di Tarakan Kaltim Ditemukan Meninggal Dunia, Tenggelam saat Hujan Deras

BANJARMASINPOS.CO.ID.TARAKAN - Korban yang terseret arus ditemukan di wilayah Gang Nipah RT 27 Kelurahan Karang Anyar Pantai Tarakan, Kaltim atau sekitar 1,7 kilometet dari LKP.

Penemuan korban yang terseret arus ini setelah dua hari dilakukan pencarian akhirnya berbuah hasil.

Ini disampaikan Kepala Kansar Tarakan, Syahril. Korban bernama Al (nama panggilan) ditemukan sekitar pukul 16.45 WITA oleh Tim SAR Gabungan.

Sebelumnya dilaporkan pada Senin (11/12/2023), AL terseret arus parit atau drainase di wilayah RT 28 Kelurahan Karang Anyar saat hujan deras.

Baca juga: Tangkap Sopir Truk Tangki, Polisi Bongkar Jaringan Peredaran Sabu di Rutan Sempaja Samarinda

Baca juga: Kondisi Terakhir Bayi Temuan di Panyipatan Kabupaten Tanahlaut yang Masih Dirawat di RSHB Pelaihari

"Tim SAR Gabungan telah berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia pada koordinat 3°19'7.58"N 117°34'25.62"E dengan radius 1,71 KM dari LKP," ungkap Syahril.

Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah keluarga korban di RT 28 Gang Bakti 08 Kota Tarakan. Pukuk 17.00 WITA Ops SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup serta unsur gabungan yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.

Syahril menambahkan, unsur SAR yang terlibat di antaranya Team Rescue Kansar Tarakan, BPBD Tarakan, PMI Tarakan, Impa UBT dan masyarakat sekitar. Sarana yang digunakan di antaranya D-Max, dua unit Rubber Boat dan 1 RIB serta peralatan medis dan telekomunikasi.

Pantauan media, jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Kondisi keluarga tampak terpukul atas kepergian korban. Isak tangis mewarnai rumah duka.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Dua Hari Pencarian, Korban Terseret Arus di Tarakan Ditemukan Meninggal Dunia, Jarak Temuan 1,7 KM,