Klinik Pratama BNNK Banjarbaru Rehabilitasi 63 Orang di 2023, Pelajar Terbanyak Jadi Korban Narkoba

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU -  Sepanjang tahun 2023, total ada 63 orang yang mendapatkan layanan rehabilitasi rawat jalan di Klinik Pratama BNN Kota Banjarbaru.

Dari 63 orang tersebut, 36,5 persen di antaranya pecandu narkoba jenis sabu, 6,3 persen Charnopene dan 57,1 persen jenis zat lainnya.

Kemudian bila diurut berdasarkan pekerjaanya, pelajar mendominasi angka penyalahgunaan narkoba di Banjarbaru, yakni 49,2 persen.

"Disusul karyawan swasta 28,6 persen, dan pengangguran 12,7 persen," kata Kepala BNN Kota Banjarbaru, AKBP Arif Wahyu Bibitharta, Senin (25/12/2023).

Baca juga: BNNK HSU Ungkap Tiga Kasus Peredaran Sabu di 2023, Total Barang Bukti 16,91 gram

Baca juga: BNNK HSS Rehabilitasi 46 Orang Penyalahguna Narkoba di 2023, Terbanyak Pengguna Sabu   

Selanjutnya berdasarkan kelompok umur, pecandu narkoba di Banjarbaru di dominasi usia 25 sampai 40 Tahun, sebanyak 27 persen.

"Kemudian 14,3 persen usia 0-15 tahun. 3,8 persen usia 41-59 tahun dan 2,7 persen usia 20-24 tahun," jelasnya.

Menurut Arif hal tersebut menjadi perhatian serius, dalam upaya rehabilitasi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di Kota Banjarbaru.

Berkaitan hal tersebut kerja sama semua pihak dalam ujar Arif menjadi satu hal penting, dalam menciptakan lingkungan bebas dari narkoba.

Selain melakukan rehabilatasi, pihaknya jelas arif juga telah melakukan upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: Terdeteksi X-Ray Bandara Supadio, Pemuda Pontianak Ini Sembunyikan Sabu & Ekstasi di Perut dan Kaki

Diantaranya pendampingan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba, Membentuk Kelurahan Bersih Dari Narkoba (Bersinar) dan Kegiatan Sosialisasi ke sekolah dan instansi pemerintah.

"Semoga capaian ini bisa menjadi langkah awal, dalam upaya pemberantasan narkoba dan membangun masyarakat yang lebih sehat," harapnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)