Ditinggal Istri dan Anak Ibadah Misa, Pria di Kubu Raya Kalbar Ditemukan Meninggal Pada Seutas Tali

BANJARMASINPOST.CO.ID, KUBU RAYA -  Menolak untuk mengikuti ibadah Misa Natal, pria di  Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya ternyata ditemukan meninggal pada seutas tali, Minggu 24 Desember 2023.

Pria berinsial BI (42) tahun itu melakukan aksinya mengakhiri hidup diduga karena depresi. lantaran kehilangan anak lelaki satu-satunya akibat kecelakaan.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade membenarkan, BI ditemukan meninggal pada seutal tali.

"Peristiwa tersebut terjadi pada saat istri korban dan ketiga anaknya mengajak BI (42) untuk melakukan ibadah misa bersama pada tanggal 24 Desember 2023 pukul 18:00 WIB. Namun BI menolak," kata Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade saat dikonfirmasi, Selasa 26 Desember 2023.

Baca juga: Tragis Suami di Jambi Tega Habisi Nyawa Istri, Diduga Ingin Akhiri Hidup Usai Lihat Korban Tewas

Baca juga: Geger Warga Kelayan B Banjarmasin Ditemukan Akhiri Hidup, Sempat Bilang Ingin Mati kepada Sang Bunda

Ade menjelaskan, setelah istri dan ketiga anaknya selesai melaksanakan ibadah dan pulang ke rumah, sang istri terkejut melihat suaminya dalam keadaan tergantung didalam kamar dengan menggunakan seutas tali plastik.

"Setelah pulang ibadah istrinya melihat sang suami sudah tergantung dan istri korban pun berlari keluar rumah dan berteriak meminta tolong kepada warga. Warga yang mendengar teriakan itu pun datang untuk menolong," jelasnya.

Lebih lanjut, dijelaskannya saat itu korban dalam kondisi leher terlilit seutas tali plastik yang kemudian diturunkan oleh warga atas permintaan istri korban dan langsung dilarikan ke RS Syarif Muhammad Alkadrie Pontianak untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Namun sayang, nyawa BI tak tertolong, Tim medis yang melakukan pemeriksaan menyatakan BI sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Dalam peristiwa tersebut Tim Inafis Polres Kubu Raya melakukan olah Tempat Kejadian Perkara dan didampingi personil Polsek Sungai Kakap untuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang mengetahui peristiwa tersebut.

Baca juga: Ditemukan Akhiri Hidup, Begini Kronologis Penemuan Mayat Kakek Pedagang Mainan di Tabalong

"Dari pemeriksaan terhadap saksi, diduga korban mengalami depresi akibat meninggalnya anak lelaki satu-satunya karena kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Tayan Kabupaten Sanggau sekira tiga bulan yang lalu,"terang Ade.

"Korban sudah diambil oleh pihak keluarganya dan di bawa ke Yayasan Kristen di Sungai Purun Kecil Kabupaten Mempawah untuk prosesi pemakaman, pihak keluarga pun menolak untuk dilakukannya autopsi dan menerima kejadian ini dengan ikhlas," tutup Ade. (*)
 

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Diduga Depresi Kehilangan Anak Akibat Kecelakaan, Seorang Ayah di Kubu Raya Meninggal Tak Wajar