Berita Nasional

Kronologi Truk Tronton Tabrak Truk di Kulonprogo, Sopir Asal Tasikmalaya Tewas

Inilah kronologi truk tabrak truk di Jalan Wates-Purworejo Kabupaten Kulonprogro Yogyakarta yang menewaskan satu sopir asal Tasikmalaya

Editor: Irfani Rahman
(DOKUMENTASI SATLANTAS POLRES KP)
Penampakan kabin truk tronton remuk dalam kecelakaan lalu lintas tabrakan antar dua truk tronton di Kilometer 5 Jalan Wates – Purworejo, Padujuhan Sogan, Kalurahan Sogan, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta. Satu sopir truk meninggal dunia dalam peristiwa ini.(DOKUMENTASI SATLANTAS POLRES KP) 

BANJARMASINPOST.CO.ID – Berikut kronologi kecelakaan yang menewaskan satu sopir truk di Km 5 Jalan Wates-Purworejo, Padukuhan Sogan, Kalurahan Sogan, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Terungkap korban tewas adalah warga Tasikmalaya Jawa Barat.

Korban tewas terjepit di kabin setelah truknya menabrak belakang truk lainnya.

Korban adalah Ujang Sopiyan (46) asal Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat

Kejadian kecelakaan ini pun telah ditangani Satlantas Polres Kulon Progo

“Satu pengemudi truk meninggal dunia di TKP dalam peristiwa ini,” kata IPDA Tanto Kurniawan, Kepala Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Kulon Progo, Senin (15/1/204).

Peristiwa ini bermula saat Ujang mengemudi Hino Z 9443 HA dari Timur ke Barat di jalan lintas provinsi ini sekitar pukul 04.30 WIB. Truk kelir hijau dengan muatan garam ditutup terpal itu melaju di jalan sepi, lebar dan mulus. 

Dalam kecepatan itu, ia tidak bisa mengendalikan saat bertemu truk tronton Z 9208 HB yang berhenti searah dengannya di lampu merah simpang empat Sogan.

Baca juga: Kronologi Dua Kecelakaan Maut di Buleleng Bali, Tewaskan 1 Warga Lokal dan Warga Belanda

Baca juga: Fakta Petugas Lipat Surat Suara di Bekasi Pingsan Kala Bertugas, Terungkap Penyebabnya

Truknya menabrak bamper Hino Z 9208 HB dikemudikan Mulyadi (46) asal Jatiwaras, Tasikmalaya

“Hino dari Barat menabrak truk yang berhenti searah di depannya di simpang empat Sogan saat lampu menyala merah,” kata IPDA Tanto. 

Tabrakan mengakibatkan kabin pengemudi ringsek. Ujang tewas di dalam kabin itu dengan luka berat di kepala dan patah kaki kanan. Sementara Mulyadi tidak mengalami luka tapi bamper truknya penyok dan lecet. 

“Dari kasus ini semua pengendara harus selalu hati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas karena kecelakaan sering kali terjadi diawali dari pelanggaran,” katanya.

Evakuasi berlangsung cukup lama pada truk yang ringsek. Diawali dengan membongkar muatan garam ke truk berikutnya. 

Polisi dan pemadam kebakaran lantas membersihkan jalan raya yang terkena ceceran oli, kaca dan pecahan truk. 

“Kami koordinasi dengan pemadam kebakaran membersihkan jalan akibat kecelakaan, seperti oli dan puing untuk menghindari kecelakaan lebih lanjut,” kata IPDA Tanto.

Sumber : Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved