Berita Batola

Diduga Ada Perbedaan Data, KPM Bansos 2023 di Batola Sebagian Tak Terima Bansos Pangan 2024

penyaluran bantuan pangan beras 10 kilogram tidak semua dinikmati Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Marabahan, diduga karena ini

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/Muhtar Wahid
Seorang perangkat desa Bagus sedang menunjukkan bantuan pangan yang belum diambil, Selasa (6/2/2024) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Terungkap ternyata penyaluran bantuan pangan beras 10 kilogram tidak semua dinikmati Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Termasuk KPM penerima bantuan sosial tahun 2023 lalu di Kecamatan Marabahan, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan.

Kondisi itu dibenarkan anggota Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) di Kecamatan Marabahan, Mahfuzah Putri Hajati.

Mahfuzah Putri Hajati adalah orang yang andil menyalurkan bantuan pangan tersebut.

Dia mendampingi armada angkutan beras Bulog menurunkan bantuan di setiap titik di wilayah Kecamatan Marabahan.

"Saya disini hanya mendampingi saja kalau masalah data tidak tahu  karena pihak bulog hanya meminta untuk pendampingan selama penyaluran saja," katanya, Selasa (6/2/2024).

Menurutnya data KPM bansos pangan yang ada di Kecamatan Marabahan ada 479 KPM. Data tersebut jauh berbeda dari data KPM tahun 2023 lalu.

"Untuk sementara masih berjalan dengan aman tapi kadang ada yang masih merasa takut desanya untuk membagi karena data tersebut," katanya.

Baca juga: Viral Aksi Emak-emak Rebutan Makanan Usai Pengajian di Banjarmasin, Sampai Bawa Tas Khusus

Baca juga: Viral, Pria Berbaju Kuning di Banjarmasin Melawan Rambu Lalu Lintas, Kasatlantas Buka Suara

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Barito Kuala, Ardiansyah dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id, sedang tidak ada di kantornya.

Dihubungi lewat pesan singkat, Ardiansyah mengaku sedang berada di Kantor BPKP Banjarbaru sedang beraudensi dengan BPK.

Ardiansyah mengatakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahun ini oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) datanya dari Kementrian Koordinator PMK,  disalurkan oleh Bulog.

"Memang, kami ada mendengar perbedaan data, karena sumber datanya beda. Besok, Rabu ada rakor di Banjarbaru dipimpin oleh Asisten Setda Provinsi," katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved