Nasional

BLT Risiko Pangan Sudah, Ini Daftar dan Jadwal Pencairan Bansos di Februari 2024, Beras sampai PIP

BLT Mitigasi Risiko Pangan serta KIP Kuliah yang sudah mulai dicairkan, ini daftar BLT yang cair di bulan Februari 2024 ini

Editor: Rahmadhani
Kompas.com/Totok Wijayanto
Ilustrasi - Daftar Bansos atau BLT yang cair di Bulan Februari 2024. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Berikut ini daftar bantuan sosial (bansos) dari pemerintah yang akan dan sudah cair pada bulan Februari 2024 ini, termasuk yang Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan serta Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang sudah mulai dicairkan.

Pemerintah kembali menggelontorkan sejumlah bansos pada Februari 2024.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan bahwa bansos bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.

"Jadi ini semuanya sudah ada dalam APBN, sudah menjadi program," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers KSSK, di Jakarta, Selasa (30/1/2024).

Tahun ini, ada bansos baru yang bernama Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan yang baru disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir Januari 2024 tapi baru cair pada Februari 2024.

Sebelumnya, sudah ada bansos-bansos lain seperti BLT El Nino, hingga bansos rutinan seperti PKH dan BPNT.

Baca juga: Daftar Bansos yang Cair Februari 2024: BLT Rp 600 Ribu, PKH Ibu Hamil Rp 750 Ribu dan Beras Rp 10 Kg

Selain BLT Mitigasi Risiko Pangan, berikut daftar bansos yang cair bulan Februari 2024 selengkapnya:

1. BLT Mitigasi Risiko Pangan

Di awal tahun 2024, pemerintah kembali memberikan dukungan kepada keluarga yang menghadapi tantangan ekonomi melalui program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Program ini tidak hanya memberikan bantuan langsung dalam bentuk pangan tapi juga merupakan bagian dari strategi komprehensif untuk mengatasi masalah kemiskinan di negara ini.

Proses Pencairan BPNT

Pemerintah telah mempercepat pencairan BPNT, yang melibatkan transfer dana ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) melalui Bank Himbara, termasuk BRI, BSI, BNI, dan Mandiri.

Saat ini, proses penyaluran sudah berada pada tahap standing instruction (SI), menandakan dana sedang dipindahkan dari pemerintah ke kartu KKS pemilik.

Setiap keluarga penerima manfaat (KPM) akan mendapatkan bantuan sebesar Rp200 ribu per bulan. Untuk tahap pertama, yang mencakup bulan Januari hingga Maret, setiap KPM akan menerima total Rp600 ribu dalam satu kali penyaluran.

Penyaluran BPNT ini direncanakan berlangsung setiap bulan selama satu tahun penuh, meskipun jadwalnya mungkin bervariasi di berbagai daerah, tergantung pada kebijakan pemerintah daerah.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved