Satpol PP Banjarmasin Bakal Tertibkan Manusia Gerobak, Anjal hingga Gepeng, Meningkat Saat Ramadan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri, gelandangan, manusia gerobak, dan pengemis (gepeng) serta anak jalanan (anjal) di Banjarmasin kerap meningkat.

Kasatpol PP Kota Banjarmasin, Ahmad Muzayin mengakui, jika anjal, gepeng, dan manusia gerobak meningkat saat Ramadan.

Hal ini lantaran kebiasaan masyarakat Banjarmasin yang gemar berbagi atau memberi sumbangan.

"Saat Ramadhan dan jelang lebaran, masyarakat Kota Banjarmasin memang senang berbagi," ujarnya di Rattan Inn Hotel Banjarmasin, Rabu (13/3/2024). 

Mencegah membludaknya anjal, gepeng, dan manusia gerobak, pihaknya menyiagakan petugas Satpol PP di titik-titik tertentu. Termasuk di perempatan jalan di Kota Banjarmasin. 

Kalau manusia gerobak biasanya muncul di kawasan Kayu Tangi. Biasanya ada saat malam dan pagi hari.

Sementara, pada malam hari di Banjarmasin yang paling banyak dijumpai yakni anjal dan gepeng. 

Baca juga: Gandeng Habib Fathurrachman Bahasyim, M Luthfi Saifuddin Bakal Maju di Pilkada Banjarmasin 

Baca juga: Update Kasus Pelaporan Dugaan Investasi Bodong, Penyidik Ditreskrimum Mulai Periksa Saksi Korban

"Kami akan melakukan pencegahan secara persuasif sebelum penertiban. Jika membandel baru kami tertibkan," ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinsos Banjarmasin, Dolly Syahbana menjelaskan, bahwa rumah singgah yang ada di jalan Gubernur Soebardjo, Banjarmasin Selatan itu siap menampung hasil razia dari anjal, gepeng, dan manusia gerobak. 

Ia meyakinkan, bahwa shelter yang ada saat ini mampu menampung sementara 100 orang lebih.

(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)