Sejumlah Aksi Kenakalan Remaja Masih Terjadi, Polresta Banjarmasin Akan Lakukan Hal Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Terkait masih terjadinya aksi kenakalan remaja di Bulan Ramadan tahun ini, polisi akan terus intensifkan Patroli Cipta Kondisi untuk mencegah terjadinya tindak pidana dan penyakit masyarakat yang mengganggu kelancaran Kamtibmas di bulan Ramadan 1445 H.

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Sabana Atmojon melalui Wakapolresta, AKBP Arwin Amrih Wientama menyebut, patroli tersebut akan terus dilaksanakan selama Bulan Suci Ramadan.

“Setiap harinya kami selalu melaksanakan giat preemtif berupa memberi imbauan kamtibmas kepada seluruh elemen masyarakat. Lalu giat preventif dengan cara patroli dialogis cegah gangguan Kamtibmas dan lainnya,” kata Arwin melalui pesan whatsapp, Rabu (20/3/2024) sore.

Selain itu, menurut Arwin, Polresta Banjarmasin juga terus berupaya melakukan giat represif berupa penegakan hukum secara profesional, humanis dan berkeadilan sebagai efek jera kepada para pelaku yang terjaring.

Di lain sisi, kepolisian kata dia tetap mengedepankan komitmen untuk terus berkoordinasi dengan Pemko Banjarmasin maupun Forkopimda terkait lainnya serta ke seluruh stake holder terkait.

“Kami mengimbau agar para orangtua mengawasi betul-betul anak-anaknya atau para remaja. Jangan sampai dibiarkan keluyuran sampai larut malam,” pesannya.

Sebab, ditegaskan Arwin, jika nantinya mereka terlibat kejahatan atau tindak pidana tertentu, maka kepolisian tidak segan akan memproses mereka sesuai aturan hukum yang berlaku.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina juga menegaskan bahwa sudah ada tindakan tegas yang diambil untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi selama bulan Ramadan berlangsung.

“Semisal seperti penertiban dan juga pengawasan. Kami tidak tebang pilih. Ini agar menjadi contoh bagi yang lain," tegasnya di sela Safari Ramadan, Selasa (19/3/2024).

Ibnu menyebut Satpol PP Kota Banjarmasin menurunkan 30 anggota untuk patroli menyisir lokasi yang rawan.

"Kami ingin Ramadan dalam situasi yang aman dan damai tidak ada anarkis," katanya. (sul)