Ekonomi dan Bisnis
Bawang Merah Melambung, Pemilik Warung di Banjarbaru Sebut Biaya Bikin Bumbu Masak Naik 50 Persen
Andini, pemilik warung makan di Jalan Trikora, Banjarbaru, mengatakan, harga bawang merah sampai sekarang bertahan Rp 40 ribu/kg
Penulis: Salmah | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Harga bawang merah tidak juga bersahabat, sementara keperluan mayarakat semakin meningkat untuk acara hajatan antara lain pernikahan dan selamatan keberangkatan haji.
Andini, pemilik warung makan di Jalan Trikora, Banjarbaru, mengatakan, harga bawang merah sampai sekarang bertahan Rp 40 ribu/kg, padahal biasanya paling tinggi Rp 30 ribu/kg.
"Saya juga bingung, setiap jelang lebaran haji harga sembako termasuk bawang merah selalu naik," ungkapnya, Senin (14/5/2024).
Serba salah, lanjutnya, dalam hal mematok harga kepada pelanggan, tapi mau tidak mau harus dinaikan, karena biaya bikin bumbu masak naik sekitar 50 persen.
"Mau saya kurangi bumbu bawang merah, nantinya citarasanya berkurang," keluhnya.
Baca juga: Harga Haruan Tak Kunjung Turun, Pedagang Pilih Membatasi Penjualan
Baca juga: Update Harga Emas Antam Minggu 12 Mei 2024: Rp 1.333.000 Per gram, Berikut Rinciannya
Baca juga: Bansos Beras 10 Kg, Sembako, dan PKH Cair Bulan Mei 2024, Simak Jadwal Penyaluran dan Besarannya
Berbeda dengan Anita, ibu rumahtangga warga Guntung Manggis, Banjarbaru, lebih memilih tidak membeli bawang merah semenjak harga mengalami kenaikan.
"Saya mending masak menu yang tidak membutuhkan bawang merah," cetusnya.
Sementara Nuar, pedagang bumbu di pasar Banjarbaru, menyatakan, harga bawang memang mahal sejak dua bulan terakhir, ia pun menyediakan secukupnya saja.
Permintaan bawang merah masih bagus dari pelanggan terutama pengusaha catering, hanya saja yang berkurang pembeli adalah konsumen rumahtangga.
"Saya tidak berani stok banyak bawang merah, sebab harga sudah tinggi di agen. Padahal saya banyak pesanan," tandasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)
| Penerbangan Langsung ke Arab Saudi, Dosen Ibitek Banjarmasin Ungkap Dampak Ganda Ekonomi Kalsel |
|
|---|
| Selesaikan Masalah Condotel, Grand Tand Hotel Lakukan Pemecahan Sertifikat, Investor Diminta Sabar |
|
|---|
| Belum Ada Koperasi Merah Putih di Kalsel Terima Kredit Perbankan, KMP Tetap Wajib Penuhi Kelayakan |
|
|---|
| Usaha KMP di Kalsel Mulai Berdetak, Koperasi Kintapura Tanahlaut Jual Lele 250 Kg |
|
|---|
| Penerbangan Perdana Air Asia Banjarmasin-Kuala Lumpur Resmi Dibuka, Bawa 180 Penumpang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.