Berita Banjar

Ketinggian Air di Pengaron Martapura Mulai Menurun, Air Bergeser ke Kawasan Martapura Timur

Saat ini ketinggian air di Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar mulai mengalami penurunan setelah sempat menaik Sabtu (8/6/2024) malam

|
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Irfani Rahman
Foto Ist Polsek Pengaron Untuk BPost.
Suasana petugas Polsek Pengaron melakukan pemantauan tinggi air di beberapa titik, termasuk di sungai. Saat ini kondisi ketinggian air telah turun 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Sempat meninggi pada Sabtu (8/6/2024), pada hari ini Minggu (9/6/2024) ketimggian air di Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan mulai surut.

Bahkan ketinggian air yang sebelumnya mencapai 80 sentimeter saat ini sudah nol sentimeter

"Benar sudah surut. Kondisi tidak hujan dan cerah," kata Sekdes Pengaron, Mashudani, Minggu (9/6/2024). 

Bahkan laporan dari kepolisian juga menjelaskan sudah surut. Termasuk yang paling rendah di Loktunggul. 

"Benar air sudah surut, aktifitas warga normal, " kata Kanit Intel Polsek Pengaron, Aiptu Hadi Santoso. 

Laporan dari Pusat Data dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bajar diketahui untukketinggian air sungai di  Desa Rantau Nangka Kecamatan Sungai Pinang, pada pagi ini 185 sentimeter atau normal 
Ini lebih rendah dari kemarin uang mana sampai 209.33 sentimeter.

Baca juga: Sempat Bikin Was-was Warga Karena Merendam Jalan Desa, Air Sungai Pemalongan Tala Mulai Surut

Baca juga: BREAKING NEWS- Kecelakaan di Jalan A Yani Km 8 Kertak Hanyar, Seorang Pria Dikabarkan Tewas

Bergeser, pada ketinggian air sungai di Desa Sungai Arfat Kecamatan Karang Intan, pagi ini dilaporkan 
sedalam 337.41 sentimeter atau normal dan kemarin 297.3 sentimeter dalam status normal. 

Berdasar laporan Balai Wilayah Sungai untuk Sungai Martapura (Kabupaten Banjar) sedalam 9,2 sentimeter atau kondisi normal. 

Adapun di Sungai Riam Kiwa (Kabupaten Banjar) sedalam 6,5 meter atau dalam status normal. 

Adapun bendungan Riam Kanan Elevasi yang dilaporkan 60,27 meter dalam kondisi normal. 

Air yang sempat tinggi di pengaron rupanya turun ke daerah di bawah. Di mana, pada minggu 9 Juni 2024 sekitar pukul 06.30 wita, air sungai  di Desa Pekauman Rt.01 Kecamatan Martapura Timur meluap ke jalan dengan kedalaman 15 sentimeter. 

Bukan hanya di Martapura Timur luapan air sungai ke jalan juga terjadi di Pasar Jati Rt 5 Astambul dan di Desa Tunggul Irang Kecamatan Martapura Kota dan sebagian di Jalan Keramat Martapura Timur. 

Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar, Warsita menjelaskan bahwa air di Pengaron sudah surut dan kini sudah sampai ke Sungai di bawah termasuk di Martapura Timur. "Status masih aman," jelasnya.

(Banjarmasin Post/ Nurholis Huda) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved