Madan Langsung Beli Sembako di Pasar Hutan Jati Banjarbaru yang Baru Dioperasionalkan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Sesuai rencana awal, Pasar Karang Rejo di Kota Banjarbaru ditutup pada awal Juli 2024 dan digantikan dengan Pasar Hutan Jati yang jaraknya sekitar 2 kilometer. Beroperasinya pasar baru itu pada Selasa (2/7/2024), disambut suka cita oleh warga. Khususnya yang berdomisili tak jauh dari lokasi.

Pemindahan pedagang pasar tersebut sebelumnya sudah disampaikan melalui papan pengumuman, kemudian Selasa sore kemarin hingga malam, Pasar Hutan Jati mulai jadi tempat aktivitas jual beli masyarakat setempat.

Diketahui, Pasar Karang Rejo yang berlokasi di Jalan Karang Rejo, Kelurahan Guntung Payung, Banjarbaru, tak jauh dari Mako Brimob Polda Kalsel, akan dialihfungsikan.

Ada pun Pasar Hutan Jati di Jalan Palam Raya, Kelurahan Guntung Manggis, merupakan lahan milik pengusaha batu bara di Kabupaten Banjar H Mansyur. Sebelumnya lahan itu digunakan untuk perawatan sapi kurban.

Pantauan banjarmasinpost.co.id, sejumlah lapak diisi pedagang sembako, sayur mayur, pakaian, aksesori, makanan dan lainnya. Lapak berkonstruksi baja ringan, namun belum rampung sepenuhnya karena masih harus dipasang atap.

Seperti halnya di lokasi lama, pedagang Pasar Hutan Jati juga akan berjualan dua kali dalam seminggu yaitu Sabtu sore hingga malam dan Selasa sore hingga malam.

Fayha, satu warga Jalan Palam Raya, Kelurahan Palam, menuturkan, sekarang dia bisa berbelanja sembako di pasar yang tak jauh dari rumah meski buka dua kali sepekan.

"Kebiasaan belanja sepulang kerja, sore atau malam. Jadinya sekarang lebih mudah, ada pasar yang dekat rumah," ujar dia.

Senada dikatakan Madan, warga Jalan Abadi III, Kelurahan Guntung Manggis. Dia juga mudah berbelanja sebab jarak yang dekat rumah. "Tadi belanja sembako dan makanan. Ya, semoga tambah ramailah pasarnya," ucap dia. (banjarmasinpost/salmah saurin)