Berita Banjarmasin
PUPR Sudah Selesai Melakukan Review Bangunan SDN Mawar 7 Banjarmasin, Kerusakan Hingga 68 Persen
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin rupanya sudah selesai melakukan review dan menghitung kelayakan bangunan.
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin rupanya sudah selesai melakukan review dan menghitung kelayakan bangunan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah, Kamis (22/8/2024) menyebutkan, jika bangunan tersebut 68 persen tidak layak. Kondisinya sudah rusak berat.
Ia menyebutkan, jika Dinas Pendidikan meminta pihaknya untuk menilai kelayakan bangunan. Sehingga hasil yang ditemukan seperti itu.
"Hasil ini nanti ditindaklanjuti oleh Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin. Mereka bisa melakukan pengusulan untuk perbaikan dengan mekanisme tentunya," bebernya.
Baca juga: Disdik Tunggu Rekomendasi PUPR, Terkait Kelayakan Bangunan SDN Mawar 7 Banjarmasin
Baca juga: BPBD Balangan Tetapkan Status Darurat Karhutla dan Keringan, 12 Agustus hingga 31 Oktober 2024
Untuk rekomendasi ini berasal dari dua bidang. Yakni Wasbang atau pengawasan bangunan dan Cipta Karya.
Berdasarkan hal itu, pihaknya merekomendasikan agar bangunan tidak digunakan karena kondisinya rusak berat.
"Untuk kemananan tidak digunakan. Dikhawatirkan membahayakan dan tidak memberikan kenyamanan bagi peserta didik," pungkasnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Ahmad Baihaqi menyebut, Kamis (22/8/2024), pihaknya masih menunggu rekomendasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin terkait kelayakan bangunan.
Ia membenarkan jika ada yang ambles. Hal disebutkannya karena pengerjaannya saat itu tidak sesuai spek. Sebab saat itu pengerjaannya dengan sistem swakelola.
"Pengerjaannya oleh dewan guru pada 2012 lalu. Di sana ditemukan gelagar yang harusnya dari ulin malah dengan kayu biasa," katanya.
Makanya, ketahanannya tidak sampai 15 tahun. Padahal, bebernya idealnya luar hingga 40 tahun
"Kami meminta review PUPR kondisinya layak atau tidak," ujarnya.
Di sisi lain sekolah dengan kondisi serupa juga banyak. Mulai dari SDN Basirih 10 yang halamannya becek. Sementara itu untuk kondisi bangunan sekolah yang lantainya melengkung di SDN Karang Mekar 1 dan juga SDN Pekapuran Raya.
Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Qayyim menambahkan untuk SDN Mawar 7 masih dihitung kerusakan bangunan. Jika sudah keluar dan layak digunakan, pihaknya berencana mengembalikan siswa ke kelas.
"Lantai dua tidak mungkin kami gunakan karena kondisinya. Makanya kami sepakat dengan sistem shift," katanya.
Terkait rekomendasi itu nantinya akan menjadi acuan perbaikan dan persiapan dana. Rencananya 2024 untuk perencanaan. Sedangkan 2025 tahap pembangunan.
"Kami masih menunggu hingga Senin depan. Kami masih menunggu perhitungan PUPR dari aspek pondasi dan keseluruhan bangunan," bebernya.
Nantinya hasil review kerusakan akan disampaikan kepada orangtua. (Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)
Ulama Kalsel KH Tabrani Basri Meninggal Dunia: ini Kisah Beliau Selamat dari Kecelakaan Pesawat Haji |
![]() |
---|
Menteri LH Larang Insinerator, Dosen Fakultas Teknik ULM: Perlu Solusi Masa Transisi |
![]() |
---|
Menteri LH Larang Penggunaan Insinerator, Pernah Dianggarkan Rp2,5 Miliar di Banjarmasin |
![]() |
---|
Kakanwil Kemenag Kalsel Lantik Lima Pejabat, Yamani Mengikuti Prosesi dari Rumah Sakit |
![]() |
---|
Bamara Fair 2025 di Banjarmasin Berakhir, Transaksi Hampir Mencapai Rp 600 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.