Harus Berbenah, BAZNAS Kalsel Bandingkan Perencanaan Zakat di Lembaganya dengan Milik Swasta

BANJARMASINPOST.CO.ID- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Selatan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Strategis (Renstra), Rencana Kerja Tahunan (Renja), dan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT).

Kegiatan berlangsung dua hari, 26-27 Agustus 2024 di Hotel Ratta Inn, Banjarmasin. Diikuti oleh 50 peserta terdiri dari pimpinan dan amil BAZNAS Provinsi serta BAZNAS Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan.

Ketua BAZNAS Kalsel, H. Irhamsyah Safari,  berharap pelatihan ini dapat diimplementasikan secara efektif di masing-masing daerah, sehingga pengelolaan zakat dapat semakin optimal.

"Saya juga merasa bahagia karena kegiatan ini didampingi langsung oleh BAZNAS RI. Harapan kami, bimtek ini dapat diimplementasikan oleh BAZNAS di semua tingkatan. Sebaiknya, apa yang kita susun ini mengacu pada RPJMD, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota masing-masing," ujar Irhamsyah.

Baca juga: Wujud Nyata Program Dosen Wajib Mengabdi Fakultas Hukum ULM Banjarmasin, Ambil Tema Menarik Ini

Baca juga: Hari Pertama Pendaftaran Bakal Paslon Bupati/Wakil Bupati HSS Dibuka, Kantor KPU Dijaga Ketat

Acara ini juga dihadiri oleh Dr. Ahmad Hambali, S.Ag., MH, Direktur Perencanaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) Dana Sosial Keagamaan Lainnya (DSKL) Nasional. 

Dr. Hambali menegaskan, bahwa pentingnya perencanaan yang matang dalam pengelolaan zakat.Tugas pertama BAZNAS adalah perencanaan.

"Tanpa perencanaan yang baik, kita akan tertinggal jauh karena saat ini, lembaga-lembaga swasta telah memiliki perencanaan yang bagus. Sebagai lembaga pemerintah, BAZNAS juga harus melakukan perencanaan yang terpadu," ujar Dr. Hambali.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru serta meningkatkan keterampilan peserta dalam menyusun Renstra, Renja, dan RKAT yang lebih efektif dan efisien, demi optimalisasi pengelolaan zakat di Kalimantan Selatan. (banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)