Perkelahian di Kapal Dipicu Bersenggolan di Tangga, Korban Melapor ke Polsel Pulau Sembilan

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Dilaporkan melakukan penganiayaan, MS (32) harus menjalani pemeriksaan di Polsek Pulau Sembilan, Polres Kotabaru. 

Ia harus mempertanggungjawabkan perbuatan karena melakukan penganiayaan terhadap Syamsuddin, Minggu (25/8/2024).

Penganiayaan terjadi dalam Kapal KM Sabuk Nusantara (Sanus) 93, saat kapal sedang tambat di pelabuhan Pulau Marabatuan, Desa Tanjung Nyiur, Kecamatan Pulau Sembilan, Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

Akibat penganiayaan dilakukan MS, Syamsuddin (63) mengalami luka robek di alis kanan dan memar di bagian mata.

Kapolres Kotabaru AKBP Doli M Tanjung melalui Kasihumas, Iptu Agus Riyanto mengatakan, motif pemukulan karena terlapor emosi dengan korban.

Kejadian berawal saat korban membawa barang yang dipanggul di belakang dan hendak menaiki tangga di dalam kapal. Bersamaan waktu itu korban berpapasan dengan terlapor yang menuruni anak tangga.

Sehingga terjadi senggolan antara korban dengan terlapor yang memincu percekcokan dan berlanjut pada perkelahian. Pelaku juga sempat memukul korban dengan menggunakan tangan kosong.

Selain pelaku menarik masker dikenakan korban, membuat kepala korban membentur besi di dalam kapal dan korban terluka di alis kanan dan memar di bagian mata.

"Korban melaporkan kejadian ke Polsek Pulau Sembilan guna proses hukum lebih lanjut," ujar Agus.

Hasil interogasi petugas terhadap terlapor mengaku melakukan pemukulan terhadap korban, namun tidak mengingat berapa kali melakukan pemukulan.

Terlapor juga mengaku, menarik penutup wajah milik korban sehingga kepala korban terbentur di tiang besi dalam kapal. (sah)