Pilkada Kalsel 2024

KPU Kalsel Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Capai 85 Persen, Andi Tenri Khawatirkan Cuaca

KPU Provinsi Kalimantan Selatan menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 mencapai 85 persen.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)
Simulasi Pemilu 2024 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Selatan, beberapa waktu lalu. 


BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 mencapai 85 persen.

Target itu lebih tinggi dari gelaran Pilkada 2020 lalu yakni 79 persen. Dengan partisipasi yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) hanya 64 persen.

Komisioner KPU Kalsel Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Fahmi Failasopa mengatakan, target sebesar 85 persen itu berkaca pada angka partisipatif Pemilu 14 Februari 2024. 

“Partisipasi pemilih pada saat Pilpres 2024 lalu jumlahnya mencapai 83 persen,” kata Fahmi, Senin (16/9/2024).

KPU Kalsel optimistis target tersebut bisa tercapai. Sebab, para kandidat dianggap juga akan memaksimalkan para konstituennya untuk datang ke TPS.

Yang dikhawatirkan KPU Kalsel adalah kondisi cuaca ketika hari pemungutan suara.

Ketua KPU Kalsel, Andi Tenri Sompa mengatakan, jika cuaca tak bersahabat saat hari H, maka akan mempengaruhi minat pemilih untuk datang ke TPS. Kendati begit, KPU Kalsel tetap melakukan ikhtiar.

 “Dengan sosialisasi dan pendidikan pemilih yang masif dilakukan, kami yakin pemilih akan datang menggunakan hak pilih,” tambahnya.

Selain itu, Andi Tenri berharap peran para kandidat untuk memberikan edukasi kepada pemilih dengan mengajak mereka menggunakan hak pilihnya di TPS.

“Sosialisasi Pilkada serentak terus kami lakukan, termasuk mengenalkan calon ke publik melalui media berikut visi dan misinya. Harapannya ini sebagai pemicu masyarakat untuk datang ke TPS dengan menggunakan suaranya,” tuturnya.

Sementara, KPU Kota Banjarmasin manfaatkan momentum perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW untuk menggenjot partisipasi pemilih menjelang Pilkada 2024. 

Dengan acara bertajuk KPU Kota Banjarmasin Bersholawat, KPU berharap dapat meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pemilihan yang akan datang.

Tak tanggung-tanggung, KPU Kota Banjarmasin menarget 90 persen partisipasi pemilih
Acara KPU Bersholawat ini menggabungkan perayaan Maulid Nabi dengan sosialisasi tahapan Pilkada. 

Komisioner KPU Kota Banjarmasin, Subhani mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya memilih. 

"Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momen penting bagi umat Islam, dan kami memanfaatkannya untuk menyebarluaskan informasi tentang Pilkada 2024," ujarnya. 

Ia menyebut, target 90 persen bukan tanpa alasan. Sebab pada pemilu Februari lalu mencapai 78 persen. 

Menurutnya, dengan sosialisasi yang intensif, ia berharap masyarakat lebih memahami hak pilih mereka. Serta menggunakan haknya pada hari pemilihan nanti.

Sebagai bagian dari upaya tersebut, KPU Banjarmasin juga melibatkan berbagai organisasi masyarakat dan mengadakan kunjungan langsung untuk menjelaskan proses pemilihan. 

Sedangkan KPU Kabupaten Banjar berupaya meningkatkan partisipasi pemilih Pilkada 2024 salah satunya dengan cara menggelar fun walk. 

Komisioner KPU Kabupaten Banjar Abdul Muthalib, Senin (16/9/2024) mengatakan, selain untuk kesehatan, fun walk ini juga menjadi wadah sosialisasi mengenai pentingnya partisipasi aktif dalam pemilihan kepala daerah. 

"Harapan kita adalah agar masyarakat mengetahui 27 November mendatang akan melaksanakan pilkada serentak se-Indonesia," jelas Azis. 

Dari catatan Azis, partisipasi pemilih di wilayahnya sudah 80 persen. Namun target KPU Kabupaten Banjar ingin lebih dari delapan puluh persen.

"Saat ini melalui tahap tanggapan masyarakat kemarin kita sudah mengumumkan bakal pasangan calon Kabupaten Banjar yakni ada dua pasang kandidat," ujarnya.

Kedua pasang yang diumumkan KPU tersebut yakni Calon Bupati dan Wakil Bupati Banjar Saidi Mansyur-Habib Idrus Al Habsyi dan Syaifullah Tamliha-Habib Ahmad Bahasyim.

Peserta fun walk warga Pekauman Lama, Jazuli, mengatakan, dirinya sudah mengetahui nama-nama calon bupati dan wakil bupati melalui media sosial.

"Kemarin ramai tuh di media sosial, nama yang sudah diumumkan KPU termasuk Kabupaten Banjar, ada dua pasang calon yang saya lihat. Insya Allah saya akan pakai hak pilih saya," ucap Jazuli

Ayah dua anak ini berharap kepada kedua pasang calon agar yang terpilih nanti, benar-benar membawa kemajuan dalam sektor ekonomi serta infrastruktur di kota Serambi Makkah. (msr/wie/lis) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved