Diduga Terjerat Pinjol Mahasiswa di Semarang Nekat Akhiri Hidup, Isi Surat Wasiat Terkuak

BANJARMASINPOST.CO.ID - Seorang pria yang merupakan mahasiswa asal Semarang, Jawa Tengah ditemukan tewas di kamar kosnya, viral di media sosial.

Identitas jenazah itu diketahui seorang mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang ditemukan pada Kamis (3/10/2024), hingga menggegerkan warga Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungjati, Semarang. 

Mahasiswa berinisial VIS itu ditemukan warga tewas dengan posisi leher terjerat di kusen pintu kosannya.

Ketika ditemukan, mahasiswa itu masih dalam posisi tergantung di balik pintu kamar.

Ketua RT 02, Suratman mengatakan, VIS ditemukan tewas pada pukul 18.00. Namun dirinya tidak mengetahui pasti kapan pria itu meninggal dunia. Saat ditemukan kondisinya tewas gantung diri.

Baca juga: Fakta Kasus Asusila WNI Pekerja Magang di Jepang: Lecehkan Kekasihnya, Pelaku Tak Ingin Putus

Baca juga: Penampakan Puluhan Buaya di Cianjur Lepas Datangi Sawah hingga Rumah Warga, Diduga Penangkaran Jebol

"Jenazah itu diketahui dari pengelola kosan. Karena keberadaan pria itu sejak kemarin tidak muncul," ujarnya dikutip dari tribunjateng.com.

Menurutnya, VIS memang dikenal orang yang tertutup, dia hanya sering mendengar suara korban sedang bermain game di kamar kosnya.

Sementara itu, Donny Satria, teman satu kos VIS mengatakan, korban dikenal sebagai orang yang tertutup.

"Jarang interaksi dengan kami-kami," imbuhnya.

Dia tak mengira teman satu kosnya memilih mengakhiri hidup. Awal dirinya tak mengetahui bahwa VIS tewas gantung diri.

"Saya tidak tahu tadi habis makan. Tiba-tiba pas datang ada kejadian ini," ujarnya. 

Menurutnya, selama ini jarang bertemu dengan VIS meski satu kos.

Biasanya dirinya ketemu saat VIS ke kamar mandi.

"Dia pintu aksesnya dua. Kalau kami cuma satu. Paling kalau ketemu saat di kamar mandi. Terakhir ketemu dua atau seminggu yang lalu itu habis dari kamar mandi cuma nyapa," imbuhnya.

Donny mengatakan setiap subuh selalu mendengar suara VIS masih bermain game di kamarnya.