Beberapa SDN di Tala Lowong Kepsek Definitif, Pengisian Tak Bisa Cepat Dilakukan karena Hal Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pengangkatan 23 orang guru menjadi kepala sekolah (Kepsek) sekolah dasar negeri di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis pekan tadi belum mengatasi secara menyeluruh kekosongan formasi jabatan tersebut.

Hingga Minggu (17/11/2024) saat ini masih ada beberapa jabatan kepsek jenjang sekolah dasar (negeri) yang lowong, lebih dari 20 orang. Secara defacto memang ada yang mengisi posisi tersebut, namun hanya pejabat sementara seperti pelaksana tugas.

Informasi dihimpun, Pemkab Tala melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tala tidak bisa serta merta mengisi kekosongan jabatan kepsek tersebut.

Penyebabnya karena sesuai ketentuan baru, jabatan kepala sekolah sekarang harus dijabat oleh guru yang berstatus guru penggerak.

Sebagai informasi guru penggerak adalah seorang guru yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Mereka tak cuma mengajar, tapi juga berperan sebagai  motivator, penggerak serta  fasilitator dalam menumbuhkan semangat belajar siswa.

Baca juga: Daftar Guru yang Diangkat Jadi Kepsek di Tala, Muncul Sinyal Rotasi Bagi yang Telah Lama Menjabat

Baca juga: Lowongan Kerja Indofood, Lulusan SMA - S1 Bisa Daftar, Cek Posisi Dibutuhkan Perusahaan Ini

Kepala Disdikbud Tala Abdillah menyebutkan saat ini masih tercatat 28 jabatan kepsek yang lowong. Pengisiannya tak semudah dulu karena sekarang ada persyaratan khusus yakni guru yang bisa dipromosikan menduduki jabatan tersebut haru berstatus guru penggerak.

Ia mengatakan pengisiannya saat ini sedang berproses merujuk ketentuan yang berlaku. Di antaranya ada tahapan assesmen, wawancara dan lainnya.

Ada tim yang menangani pengangkatan kepsek. Prosesnya sekitar satu bulan. Kelengkapan administratif harus dilakukan secara daring melalui sistem seperti pengunggahan SK terakhir dan lainnya.

Bagaimana dengan jabatan kepala SMP negeri di Tala, apakah ada yang lowong? "Kalau untuk jenjang SMP aman, semua sudah terisi kepala sekolah definitif," tandas Abdillah.

Kepala Bidang Pembinaan SD Myrza Fazrina menuturkan data awal tercatat 27 jabatan kepsek yang lowong. Namun beberapa waktu lalu ada satu kepala sekolah di Kecamatan Kintap (SDN 2 Sungai Cuka) yang meninggal sehingga total yang lowong menjadi 28.

Myrza mengatakan untuk sementara jabatan yang lowong tersebut diisi pelaksana tugas (plt) kepala sekolah.

Pejabat eselon III ini menerangkan status guru penggerak tak serta merta dapat langsung dipromosikan menjadi kepsek definitif. Ada persyaratan lain yang juga harus dipenuhi.

Guru penggerak P3K (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) misalnya lebih dulu harus mengabdi. "Kan ada guru-guru yang diangkat menjadi P3K dan sudah berstatus guru penggerak. Jadi, promosinya nanti dulu kalau sudah mengabdi dua tahun dulu misalnya," sebut Myrza.

Selain guru penggerak, lanjutnya, pengawas juga bisa diusulkan diangkat menjadi kepala sekolah. Namun dipersyaratkan setidaknya telah dua tahun menjabat kepsek.

Ada berapa guru penggerak di Tala? "Tidak banyak, tak sampai 100 orang. Tersisa sekitar 25 orang yang belum diangkat menjadi kepsek. Sedangkan jumlah total guru mencapai 2.400-an orang.

Myrza mengatakan memang tak mudah untuk menyandang status guru penggerak. Harus menjalani masa pelatihan khusus selama sembilan bulan.

(Banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)