"Yang sudah Witir setelah Tarawih, tidak perlu Witir lagi setelah Tahajud. Setelah itu istighfar. Beramal dari awal Ramadhan hingga akhir Allah akan berikan Lailatul Qadar, Insya Allah," ujar Ustadz Abdul Somad.
Tanda orang yang mendapatkan Lailatul Qadar, tak spesifik diberitahu oleh Allah SWT. Hal ini agar umat muslim senantiasa terus berharap dan beribadah kepada Allah.
"Namun tanda yang dapat diketahui saat orang mendapat Lailatul Qadar adalah adanya perubahan diri menjadi lebih baik setelah bulan Ramadhan," pungkas Ustadz Abdul Somad.
Niat Puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala.”
Niat Sholat Tarawih
1. Niat Sholat Tarawih Sendiri
اُصَلّى سٌنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATAT TARAAWIHI ROK’ATAINI LILLAHI TA’ALAA
Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta’alaa.
2. Niat Sholat Tarawih Berjamaah
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى
Usholli Sunnatat-taraawiihi rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa
Artinya : Saya niat sholat Tarawih dua rakaat sebagai makmum (mengikut) karena Allah Ta’alaa.