Inovasi Optima Kombo SMPN 3 Batumandi Balangan, Sukses Tarik Minat Calon Siswa Baru

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN- Bermula dari adanya fenomena penurunan angka partisipasi sekolah khususnya SMP, Kepala SMP Negeri 3 Batumandi, Desa Kasai, Kecamatan Batumandi, Kabupaten Balangan, Ahmadiyanto hadirkan inovasi baru.

Dikenal sebagai OPTIMA KOMBO yakni Optimalisasi Promosi Terpadu Informasi Menuju Akselerasi Kombinasi Media Online Bersama Offline, Ahmadiyanto berupaya agar SMP Negeri 3 Batumandi terus diminati melalui promosi kepada masyarakat.

Setahun sudah Inovasi ini berjalan. Dimana Optima Kombo lahir sebagai jawaban atas permasalahan yang sekolahnya rasakan. Di antaranya, persaingan antar sekolah yang makin ketat misalnya dengan sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag, Ponpes Pondok Pesantren atau Ponpes maupun SMP Swasta.

Selain itu,  promosi serta sosialisasi program, inovasi serta keunggulan sekolah juga terkesan masih kurang intens dan belum optimal. 

"Di era digital seperti saat ini, pendekatan promosi yang konvensional kemungkinan sudah tidak lagi efektif sehingga harus dikombinasikan dengan kegiatan sosialisasi melalui media online dan media sosial," kata Ahmadiyanto kepada Bpost Online, Jumat (17/10/2025).

Baca juga: Polisi Masih Buru Pelaku Pembuangan Jasad Bayi di TPA Batu Merah Balangan, 6 Saksi Telah Diperiksa

Baca juga: Modus Ayah Tiri Rudapaksa Anak Sambung di Tanahlaut, Tebar Ancaman Ini Pada Korban

Ia membeberkan, kurangnya sosialisasi dan promosi kegiatan, inovasi serta program unggulan sekolah kepada masyarakat menjadi salah satu faktor pencetus rendahnya minat orang tua atau wali siswa mendaftarkan anaknya di sekolah negeri.

Ahmadiyanto juga menyampaikan, berrdasarkan informasi dari dokumen profil dan potensi Kabupaten Balangan disebutkan bahwa Angka Partisipasi Sekolah (APS) untuk SMP mengalami kemerosotan di tahun 2020, dari 53,26 persen menjadi 45,58 persen. 

Hal tersebut menurutnya menggambarkan adanya periode penurunan partisipasi sekolah khususnya di jenjang SMP.

Fenomena itu kata Ahmadiyanto juga terjadi di sekolahnya. Dimana pada tahun pelajaran 2023/2024 siswa baru yang mendaftar di SMP Negeri 3 Batumandi hanya 13 orang, sehingga terlihat jelas nampak menurun dari tahun sebelumnya. 

Lantas melalui Optima Kombo, SMP Negeri 3 Batumandi secara aktif melaksanakan promosi program unggulan sekolah serta prestasi siswa dan guru melewati media sosial serta media online, baik itu menggunakan Facebook sekolah, Instagram sekolah, WhatsApp grup kelas dan WhatsApp Grup Sekolah dan WhatsApp Grup Alumni.

"Selain itu kami juga melaksanakan kegiatan promosi dan sosialisasi program unggulan serta prestasi siswa dan guru menggunakan media offline yakni promosi program dan silaturrahmi ke sekolah-sekolah SD-SD terdekat," ungkapnya.

Turut dilaksanakan pula silaturrahmi dengan orang tua serta komite sekolah untuk mempromosikan program unggulan sekolah. Selain itu juga dilaksanakan kegiatan lomba maupun kegiatan lainnya yang mengikutsertakan siswa SD terdekat se Kecamatan Batumandi.

Pihak sekolah kata Ahmadiyanto juga menggelar kegiatan kerja bakti dengan orang tua, komite sekolah dan pemerintah desa sekitar serta melaksanakan kegiatan silaturrahmi dengan berbagai unsur terkait lainnya misalnya dengan pihak Koramil, Puskesmas, pihak kecamatan, kepolisian, Dinas Ligkungan Hidup dan unsur lainnya.

Menurut Ahmadiyanto, berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program yang sudah dilakukan, inovasi ini sangat terlihat memberikan dampak nyata untuk kemajuan sekolah yang dipimpinnya.

Inovasi tersebut ujarnya dapat mengefektifkan serta mengefisienkan sosialisasi serta promosi program dan keunggulan sekolah, sehingga berjalan lebih optimal. 

Tentunya juga membangun citra dan nilai jual sekolah, serta yang paling terlihat adalah meningkatnya minat dan motivasi orang tua siswa sehingga jumlah pendaftar peserta didik baru makin banyak di SMPN 3 Batumandi. 

"Dari tahun ke tahun jumlah peserta didik baru yang mendaftar makin meningkat. Tahun 2023 siswa baru kami tadinya hanya sebanyak 13 orang, berkat adanya ikhtiar bersama dengan melaksanakan inovasi ini perlahan tapi pasti jumlah pendaftar murid baru di sekolah kami mulai merangkak naik," katanya.

Di tahun 2024 kemarin, sejak Optima Kombo dijalankan, ada sebanyak 39 orang siswa baru yang mendaftar dan di tahun 2025 ini ada sebanyak 50 orang yang mendaftar di SMP Negeri 3 Batumandi. Tentunya peningkatan ini dianggap sangat signifikan.

Ahmadiyanto pun berharap melalui inovasi tersebut, SMP Negeri 3 Batumandi semakin maju dan semakin berprestasi. Ia membuktikan bahwa sekolah pinggiran juga bisa berprestasi serta bisa bersaing dengan sekolah lainnya di Balangan. 

"Semoga motivasi orang tua murid untuk menyekolahkan anaknya di SMPN 3 Batumandi juga semakin terus meningkat," tutupnya.

(banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)