Penandatanganan Pakta Integritas Beasiswa Pemuda Tabalong Smart dengan ULM, H Fani Beri Pesan Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Puluhan mahasiswa yang sedang berkuliah di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berhasil terpilih sebagai penerima Beasiswa Pemuda Tabalong Smart. 

Anak-anak muda ini terpilih setelah melalui seleksi ketat sesuai dengan aturan yang menjadi syarat dalam program Beasiswa Pemuda Tabalong Smart.

Beasiswa ini merupakan program peningkatan kualitas SDM yang dijalankan Pemkab Tabalong melalui kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi ternama di Indonesia, termasuk ULM. 

Menandai keseriusan dalam pelaksanaan program Beasiswa Pemuda Tabalong Smart, penandatanganan pakta integritas dilakukan antara mahasiswa penerima, orangtua, Disporapar Tabalong dan juga pihak ULM.

Dari pihak ULM hadir langsung rombongan yang dipimpin Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Muhamad Rusmin Nuryadin. 

Sedangkan mahasiswa ULM yang jadi penerima ada 66 orang, mereka hadir dengan didampingi orang tua atau kerabatnya masing-masing.

Dalam pakta integritas ini disebutkan apa saja yang harus dipenuhi mahasiswa sebagai penerima beasiswa, di antaranya terkait batasan minimal IPK yang diraih dan lama kuliah.

Penandatanganan pakta integritas disaksikan langsung Bupati Tabalong, HM Noor Rifani, Senin (10/11/2025) di Balai Rakyat Dandung Sukrowardi, Pembataan Kecamatan Murung Pudak. 

Bupati H Fani, menyampaikan, pemberian beasiswa ini merupakan salah satu program prioritas Tabalong Smart untuk menciptakan 1000 sarjana.

"Kami sudah kerjasama dengan beberapa universitas termasuk ULM," kata H Fani. 

Khusus beasiswa di ULM, karena ini merupakan tahun pertama penerapan maka Beasiswa Pemuda Tabalong Smart diberikan bagi mahasiswa yang sedang kuliah. 

Sedangkan pada tahun depan kemungkinan ditujukan bagi lulusan SMA sederajat berprestasi yang akan menjadi mahasiswa baru.

Untuk itu H Fani secara khusus berpesan bagi mahasiswa penerima beasiswa yang pertama ini di ULM ini agar dapat memanfaatkannya secara maksimal. 

Tujuannya agar memiliki kemampuan dan kompetensi yang nantinya bisa bermanfaat bagi diri sendiri, orang tua serta bagi Kabupaten Tabalong.

"Pada sesi berikutnya beda sudah caranya, bukan lagi yang sudah kuliah, tapi untuk yang baru diambil. Manfaatkan sebaik-baiknya dan buktikan kalian benar-benar orang terpilih," ucapnya.