Berita Viral

Klarifikasi Mantan Bupati di Padang Digerebek Warga, AG Akui Dirinya Dalam Video Tersebar

Mantan Bupati Dharmasraya inisial AG memberikan klarifikasi seputar video tersebar viral di media sosial.

|
Editor: M.Risman Noor
istimewa
DIAMANKAN MASSA - Tangkapan layar seorang mantan bupati di Provinsi Sumatera Barat saat dimankan massa karena satu kamar dengan seorang pemuda di sebuah botel. Kini mantan Bupati AG melakukan klarifikasi. 

“Resepsionis lalu beritahukan kepada pemuda sekitar. Lalu warga menggedor pintu kamar itu,” sambun AKP Yuliadi, dikutip dari TribunPadang.com.

Saat pintu dibuka, AG disebut langsung meninggalkan penginapan tersebut. “Karena dia lari, dikejar oleh warga dan akhirnya diamankan,” jelas kapolsek.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kalsel Sabtu 1 November 2025, Waspada Hujan Petir Seluruh Wilayah di Akhir Pekan

Lebih lanjut, Yuliadi mengatakan AG sempat dibawa warga ke Polsek Padang Utara. Tapi hingga kini, pihaknya belum menerima laporan baik dari korban maupun pihak AG.

“Laporan tidak ada yang masuk. Jadi sampai saat ini belum ada laporan,” ucapnya.

AKP Yuliadi menyampaikan bahwa dugaan perbuatan menyimpang seperti yang dinarasikan di video yang viral di medsos tersebut, belum bisa dipastikan kebenarannya. 

"Tidak ditemukan bukti adanya perbuatan LGBT seperti yang ramai di medsos," imbuhnya.

Karena tidak ada bukti-bukti konkret dan laporan resmi, pihak kepolisian tidak menindaklanjuti persoalan tersebut. 

Menurut dia, AG meninggalkan Polsek Padang Utara setelah dijemput oleh seseorang yang mengaku sebagai anak angkatnya.

Sementara itu, menurut keterangan warga setempat, kejadian itu berawal ketika tiba-tiba terdengar suara teriakan minta tolong dari dalam kamar penginapan.

Orang yang berteriak minta tolong adalah laki-laki muda berusia sekitar 23 tahun.

Baca juga: Meteran Air di Puskesmas Pembantu Pemangkih Banjar Juga Raib, 3 Bulan 117 Meteran Air Dicuri

Pihak hotel yang kebetulan saat itu cuma ada dua orang staf wanita, merasa khawatir karena mengira terjadi peristiwa kekerasan atau pembunuhan.

Kedua staf perempuan itu akhirnya meminta pertolongan warga sekitar.

Alhasil, warga ramai-ramai mendatangi hotel dan menggedor pintu kamar penginapan.

Saat itulah, AG keluar dari dalam kamar. Menurut warga, AG terlihat berpakaian rapi. 

Pada momen itu juga, warga melihat ada seorang pria di dalam kamar tersebut, dengan kondisi yang terlihat syok.

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved