Berita Viral

Kabur dari Pondok Pesantren, Bocah Ini Ditemukan Sendirian di Jalan, Terkuak Fakta Haru di Baliknya

Sempat viral di media sosial, seorang bocah ditemukan sendirian di jalanan. Ternyata, bocah itu kabur dari pondok pesantren.

|
Editor: Murhan
Dokumentasi Polsek Parung
ANAK HILANG DI BOGOR - Seorang anak laki-laki yang sempat hilang di wilayah Desa Jabon Mekar, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, ditemukan polisi. 

Ketika bangun pagi, antrian mandi, antrian makan ataupun dalam pembelajaran.

Jalani semua aktivitas sesuai waktu nya, maka semua akan baik-baik saja.

3. Doakan kedua orangtua

Setiap anak harus selalu mendoakan orang tuanya. Apalagi para santri. Mendoakan kebaikan untuk mereka adalah perbuatan terpuji. 

Hati akan menjadi lapang dan fikiranpun tenang. Hati yang lapang, fikiran yang tenang adalah kunci keberkahan.

4. Jaga kebersihan

Tidak bisa dipungkiri, bahwa salah satu penyebab santri tidak betah nyantri adalah karena tertular penyakit kulit. 

Scabies menyebabkan rasa gatal dan menular dengan cepat dan sulit untuk sembuh total.

Penyebab scabies adalah tungau Sarcoptes scabei. Tungau ini harus diberantas agar tidak berkembangbiak.

Cara memberantasnya adalah:

  • Menjaga kebersihan tubuh, pakaian, asrama, tempat tidur, ruang kelas, kamar mandi dan lingkungan pesanteran pada umumnya.
  • Gunakan alas kasur yang bersih, ganti setiap 2 hari, begitu juga dengan bantal dan kasur, harus selalu dijemur di bawah terik matahari.
  • Cuci pakaian dengan bersih, biasakan mencuci pakaian setiap hari agar tidak ada tumpukan kain kotor.
  • Tambahkan antiseptik pada air mandi dan ketika membersihkan lantai.

5. Hindari menggunakan peralatan bersama

Jangan gunakan peralatan pribadi secara bersama. Seperti timba, ember, gelas piring atau peralatan lainnya. Apa lagi pakaian, biasakan menggunakan peralatan sendiri-sendiri.

6. Makan makanan bergizi

Rutinitas yang tinggi, kegiatan yang padat, waktu tidur yang kurang harus diimbangi dengan memberikan asupan tubuh yang sehat. 

Menu di pondok pesantren sudah diatur. Para santri butuh waktu untuk mengadaptasikan seleranya dengan menu baru di pondok.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved