Super League 2025

Reaksi Emosional Saddil Ramdani di Laga Persib vs Persis Solo Jadi Sorotan, Akui Tidak Profesional

Laga Persib Bandung vs Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api , Senin (27/10/2025) cukup membawa emosi. Aksi Saddil Ramdani  jadi sorotan.

Editor: M.Risman Noor
Instagram Persib Bandung
EMOSIONAL - Aksi emosional Saddil Ramdani kala Persib Bandung melawan Persis Solo menjadi sorotan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pertandingan antara Persib Bandung melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin (27/10/2025) cukup membawa emosi.

Salah satunya aksi pemain Persib Saddil Ramdani  menjadi salah satu yang menjadi sorotan.

Aksi Saddil Ramdani terekam cukup emosional di area bench.

Bahkan Saddil terlihat tak mau berjabat tangan dengan pelatih Persib Bojan Hodak.

Baca juga: KONI Banjarbaru Lepas 1.295 Atlet ke Porprov XII Kalsel 20256 di Tanahlaut, Targetkan 52 Emas

Baca juga: Ramai Ciro Alves Dikabarkan Comeback ke Persib Bandung, Akun Dihujani Berbagai Ucapan

Aksi Saddil Ramdani mencuri perhatian usai menampilkan reaksi emosional ketika membela Persib Bandung menghadapi Persis Solo dalam laga pekan ke-10 Super League 2025/2026.

Pemain sayap kiri itu meluapkan amarahnya di area bench setelah hanya bermain selama 31 menit di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin (27/10/2025).

Dilansir Tribunwow.com, insiden bermula ketika wasit mengeluarkan kartu merah untuk gelandang Persib, Luciano Guaycochea, pada menit ke-28. 


Kondisi tim yang harus tampil dengan sepuluh pemain memaksa pelatih Bojan Hodak melakukan penyesuaian strategi cepat.

Keputusan itu termasuk menarik keluar Saddil di menit ke-31 untuk menyesuaikan formasi permainan.

Keputusan sang pelatih ternyata memicu reaksi keras. Saddil terlihat menghampiri Bojan Hodak di pinggir lapangan, mengajukan protes, bahkan menolak bersalaman.

Beberapa pemain seperti Thom Haye dan Achmad Jufriyanto tampak berusaha menenangkannya. Julio Cesar, yang juga berada di bangku cadangan, turut membantu meredam emosi sang pemain agar kembali duduk.

Namun, kemarahan Saddil belum juga reda. Sebelum akhirnya duduk di bench, ia membanting botol air yang disodorkan kepadanya, bahkan memukul bagian belakang kursi hingga rusak.

Baca juga: Luciano Spalletti Membuat Permintaan Khusus Sebelum Menerima Pekerjaan di Juventus?


Pemandangan itu membuat para pemain dan staf di sekitar bench tampak waspada menghadapi suasana yang tegang.

Keesokan harinya, Saddil menunjukkan sikap bertanggung jawab atas tindakannya. Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Selasa (28/10/2025), ia menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.

"Hello semuanya teman-teman terimakasih yaa kritik dan sarannya atas reaksi saya semalam yang benar-benar tidak profesional, itu reaksi spontan yang tidak patut dibenarkan oleh siapapun.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved