Kriminalitas Banjarmasin
H Boy Ketahuan Beli Beras di Bulog Kalsel Lalu Dijual ke Surabaya, Begini Modusnya
Sejauh ini, Menurut Kadivre Bulog Kalsel, Didi Supriadi, ada sebanyak 17 distributor yang resmi terdaftar langganan beli beras
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Ernawati
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejauh ini, Menurut Kadivre Bulog Kalsel, Didi Supriadi, ada sebanyak 17 distributor yang resmi terdaftar langganan beli beras ke Bulog, dan salah satunya yakni Haji Burhanuddin aliaS H Boy.
Dia ditengarai baru dua kali ambil dari Bulog.
"Untuk batasan, sih tidak ada ya, selama itu untuk disitriubusikan ke warga kita beri. Namun ternyata ini malah diselewengkan dengan mau dikirim ke luar yakni ke Surabaya," jelas Dedi Supriadi.
Baca: Ngeri! Lebah Ganas yang Keluar dari Pemakaman Serang Kawasan Perumahan Samarinda, 1 Meninggal
Baca: Kisah Raja Pagatan dalam Sejarah Perjalanan Kerajaan Banjar
Disebutkan dia, dalam pengamparahan semalam, H Boy meinta beras yang terbaik.
"Beras yang dia beli itu dikasih beras yang terbaik. Beras didrop dari Jakarta tahun 2016, tapi brokennya 15 persen. Iya ini kok ya aneh juga, mintanya yang terbagus, eh malah mau dikim ke luar Jawa," kata dia.
H Boy, diketahui berurusan dan ditangkap polisi dari Satgassus Ketahanan Pangan dari Reskrimsus Polda Kalsel, Minggu (7/1/2018) sore.
H Boy diketahui mengganti kemasan beras Bulog dengan kemasan karung polos dan akan membawa beras itu ke Surabaya menggunakan kontainer.
Sebanyak 19 ton beras diamankan dan dititipkan di gudang bulog sebagai barangbukti. (BANJARMASINPOST.co.id/nurholis huda)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/rachmat-mulyana_20180108_124023.jpg)