Seminar di Australia: Kinerja Presiden Jokowi Buruk
Yang membahas kinerja pemerintahan Presiden Jokowi adalah lima pakar mengenai masalah Indonesia di Australia
"Jokowi tidak memiliki latar belakang pelanggaran HAM, dan tidak memiliki hubungan dengan keluarga Cendana. Saya akan tetap memilih Jokowi sebagai presiden," katanya.
Panelis terakhir Prof Tim Lindsey dalam bahasannya mengenai hubungan Indonesia dan Australia di bawah presiden Jokowi, mengatakan bahwa bentuk hubungan ini sangat berbeda dengan masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "SBY sangat mementingkan hubungan luar negeri dan hubungan dengan Australia sangat erat. Australia sekarang harus melihat bahwa keadaan sudah berubah. Yang pasti Jokowi bukan SBY," kata Lindsey.
Dalam kesimpulan bahasannya, Dr Richard Chauvel dari Universitas Melbourne mengatakan salah satu pertanyaan yang tidak banyak dibahas mengenai enam bulan masa kepresidenan Jokowi adalah masih belum jelasnya Indonesia seperti apa yang hendak diciptakan oleh presiden asal Solo tersebut.
