Metro Banjar Cetak
Koki 'Jagoan' KWK Kayu Tangi Ini Mengaku Bodoh Setelah Tusuk Orang Pakai Pisau Roti
Pisau bergerigi itu sehari-hari biasa digunakan Arduntuk memotong roti. Pisau itu yang diduga digunakan Ard untuk menghabisi IR (16), warga Agatis.
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Elpianur Achmad
Dia pun langsung mencabut pisau di pinggang kiri nya dan berlari ke tengah jalan A Yani yang sepi pada dinihari itu.
“Pisau langsung tusukan ke bagian tengkuk (leher belakang) satu kali hingga tertancap. Setelah itu saya langsung kabur kembali ke KWK," bebernya.
Tusukan di bagian belakang leher itu menyebabkan IR yang berambut potongan mohawk ala anak punk, itu langsung lemas.
Darah mengucur deras dari luka di lehernya yang masih menancap pisau senpanjang 10 sentimeter tanpa gagang itu.
Saat korban IR dilarikan ke rumah sakit, pisau masih menancap di leher belakang. Darah segar membasahi punggung lelaki dengan tato sarang laba-laba itu.
Persis di depan Bakso Ayu, A Yani km 5, korban IR tersungkur hingga akhirnya dievakuasi ke RSUD Ulin, pukul 04.30 wita.
Korban masih sadar saat dibawa ke IGD RSUD Ulin. Diduga karena luka tusuk yang mengeluarkan banyak darah, nyawa IR tak terselamatkan.
Kapolsekta Banjarmasin Selatan AKP Windi Syafutra mengatakan kasus itu akan terus dikembangkan.
"Bisa saja tersangka bertambah, mengingat melibatkan banyak pelaku saat itu. Tapi yang jelas Ard adalah pelaku utama sudah diamankan," pungkasnya (kur)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/ardiansyah-alias-ardi_20151206_191712.jpg)