Sewa Kios Mahal, PKL Pilih Jualan di Luar Terminal Km 6 Banjarmasin
Mereka enggan menempati kios yang baru dibangun itu karena biaya sewanya terlalu mahal, dan hasil jualan tersebut tidak cukup untuk membayar sewa.
Penulis: Murhan | Editor: Elpianur Achmad
Sewa toko sendiri bervariasi. Untuk luas 2x2 meter, sewanya sekitar Rp 250 ribu per bulan dan 2,5x2,5 meter sewanya Rp 350 ribu sebulan.
"Kita kan punya standar harga sewa. Sedangkan pedagang maunya Rp 200 ribu ke bawah. Mereka juga ketakutan tak laku lagi," jelasnya.
Di sana ada 92 PKL yang akan direlokasi. Namun Kasman mengklaim sudah dapat persetujuan 25 pedagang. Nantinya, di bagian atas ada perusahaan waralaba yang ingin menyewa. Namun pihaknya akan minta izin DPRD Kota Banjarmasin dulu. Penyebabnya, perusahaan waralaba itu akan mengubah bentuk toko. Karena mengubah bentuk aset, maka harus dapat izin DPRD.
Rehab Terminal sendiri sudah selesai Agustus 2015 lalu. Pembangunan terminal ini dikerjakan secara bertahap sejak 2012 lalu. Rehab total Terminal Induk Km 6 tersebut menelan dana APBD Kota Banjarmasin sekitar Rp 24 miliar yang dianggarkan secara multiyears (tahun bersambung).
Selain itu, bangunan terminal dan fasilitasnya sudah dirancang untuk memenuhi permintaan kementerian perhubungan.
Fasilitas disediakan antara lain ruang tunggu penumpang, ruang kesehatan, pos pantau, pos polisi, kantor UPT, mushola, ruang menyusui bayi, ruang istirahat sopir, kios-kios, toilet dan lainnya. Bagi calon penumpang atau penumpang yang datang ingin relaksasi, nantinya akan ada jasa refleksi. Layanan ini akan memberi kenyamanan sekaligus menjaga kesehatan.(ire)
