Dua Tahun Bebas Banjir, Desa Tambak Bajai Kapuas Kini Mulai Tergenang Air

BANJARMASINPOST.CO.ID, KUALAKAPUAS - Setelah dua tahun Desa Tambak Bajai, Kecamatan Dadahup Kabupaten Kapuas Kalteng aman dari banjir, kini banjir menimpa desa yang dikenal dengan daerah pasang surut.

Kini ketinggian air mencapai antara 30 sampai 50 cm dari permukaan jalan, dan ada sebagian yang sudah merendam rumah penduduk.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas, Panahatan Sinaga, Selasa (28/11/2017) menjelaskan untuk banjir mulai terjadi Sabtu (25/11/2017).

Baca: Waduh! Bayar Denda Sidang Tilang di Tanahlaut Membingungkan

Namun karena sering terjadi hujan, maka ketinggian air kini sudah mencapai 50 cm.

"Desa Tambak Bajai dikenal sebagai langganan banjir. Sebab lokasi desa berada di tepian Sungai Barito. Kalau terjadi hujan terus-menerus dan air sungai pasang, maka air akan meluap,"jelas Sinaga.

Baca: Ditinggal Keluar, Dua Pencuri Ini Angkut Mesin Chainsaw Milik Aprianto

Disebutkannya, dari laporan Tim BPBD yang berada di lokasi banjir bahwa tidak ada korban yang sakit serta korban jiwa akibat bencana banjir tersebut.

"Kami dari BPBD Kabupaten Kapuas tetap terus melakukan pemantauan secara berkala, terkait bencana banjir tersebut melalui PUSDALOPS-PB BPBD Kabupaten Kapuas,"terang Sinaga.