KLB Difteri

Wabah Difteri Mengancam Anak, Begini Cara Agar Terhindar dari Penyakit Berbahaya

Wabah Difteri Mengancam Anak, Begini Cara Agar Terhindar dari Penyakit Berbahaya

Editor: Royan Naimi
VAKSINASI DIFTERI - Seorang siswa menjerit ketakutan saat akan disuntik vaksin Tetanus-Diphtheria Toxoid (Td) di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Ahmad Yani, Jalan Kahuripan, Kota Malang, Senin (22/8/2016). Pemberian vaksin pada siswa ini untuk mecegah penularan penyakit Difteri yang telah menjangkiti enam siswa dan satu guru di sekolah tersebut. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pemerintah menetapkan kondisi luar biasa (KLB) difteri di sejumlah provinsi di Indonesia.

Pasalnya, jumlah anak yang terserang penyakit ini cukup banyak.

Bahkan penyakit difteri ini kabarnya telah merenggut nyawa 32 anak di Indonesia selama waktu serangan ini saja.

Perlu diketahui, penyakit difteri merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang umumnya menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan, serta terkadang dapat memengaruhi kulit.

Baca: Balita Meninggal Akibat Penyakit Difteri

Baca: Sosok Misterius Berjubah Hijau Depan Kabah Ini Jadi Viral, Ada yang Menyebutkan sebagai Nabi Khidir

Baca: Waduh Abu Janda Sebut Diskusi Panas dengan Ustadz Felix Siauw Hanya Akting? Video Usai ILC Tersebar

Baca: Busyet! Papah Zaman Now, Kasih Uang Saku Sampe Rp 200 Juta?

Baca: Edan! Wali Kota Cantik Ini Gemar Berpoya-poya Sementara Warganya yang Hidup Melarat

Jenis penyakit ini menular dan termasuk infeksi serius yang berpotensi mengancam jiwa anak-anak maupun orang dewasa.

Nah, agar Si Kecil dan keluarga tak terkena difteri, orangtua perlu memerhatikan beberapa hal.

Penyebab penyakit ini adalah Bakteri Corynebacterium diphtheria.

Bakteri ini sangat mudah berpindah dari satu orang ke orang yang lainnya.

Beberapa cara difteri menyebar antara lain ketika seseorang terinfeksi difteri batuk atau bersin, orang di dekatnya bias saja mengirup bakteri tersebut.

Hal ini sangat mungkin terjadi pada kondisi perumahan yang padat penduduk.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved