Berita Banjarbaru

Kemenko Perekonomian Terus Genjot Iklim Investasi, Berikut Investasi Asing di Kalsel

Pemerintah serius untuk mempermudah investor masuk dan berinvestasi di Indonesia. Langkah yang ditempuh adalah pembuatan aturan hukum Omnibus law

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/huda
Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso saat memberikan pemaparan di Rembuk Nasional Gerakan Indonesia Mandiri dengan tema Transformasi Ekonomi Menuju Indonesia Mandiri di rangkaian acara Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental (PKNRM) di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (20/9/2019) 

Dari sektor itu saat ini nilai investasinya Rp1,5 triliun.

"Sementara nilai investasi di sektor pertambangan jadi terbanyak kedua, yakni Rp676 miliar," ucapnya.

Jika dibandingkan dengan 2018, PMA tahun ini meningkat signifikan.

Sepanjang tahun lalu hanya Rp1,7 triliun.

"Tahun ini PMA meningkat karena ada banyak proyek pembangunan tower BTS yang dibangun oleh perusahaan asal Malaysia," sebutnya.

Namun kelemahannnya, Pemprov Kalsel tidak bisa atau tidak punya kewenangan apapun, meski ada perusahaan asing masuk di Kalsel.

"Memang dari dulu, PMA itu kewenangannya ada di pusat. Karena, izinnya dari sana. Jadi daerah tidak punya kewenangan apa-apa," kata, Kepala Dinas PMTSP Kalsel Nafarin. (banjarmasinpost.co.id/lis)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved