Berita Tanahbumbu
Satu Atap Bangunan Sekolah Rusak Parah, Kepala SMKN 1 Kusan Hulu Siapkan Ruang Cadangan
Puting beliung yang mengamukdi Kusan Hulu membuat atap ruang praktek SMKN 1 Kusan Hulu rusak parah. Kepala SMKN setempat menyiapkan ruang cadangan
Penulis: Herliansyah | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID,BATULICIN - Bencana puting beliung merobohkan sebuah bangunan rumah dan merusak atap bangunan SMKN 1 Kusan Hulu, Kecamatan Kusan Hulu diakui Koordinator Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanahbumbu H Eryanto Rais.
Menurut Eryanto usai meninjau langsung ke lokasi kejadian, kepada banjarmasinpost.co.id, puting beliung menerjaang tiga buah bangunan sekolah mengakibatkan atap ambruk.
"Dari tiga bangunan yang atapnya ambruk, satu yang rusak parah. Dua bangunan lainnya tidak begitu parah," jelas Eryanto.
Selain meninjau sekolah, tambah Eryanto, pihaknya juga mengunjungi warga yang menjadi korban puting beliung. Petugas juga menyerahkan bantuan logistik berupa makanan dan bantuan lainnya kepada korban.
Baca: Pemprov Kalsel Rombak Jabatan Direksi PT Bangun Banua, Dirut Ari Bastari Dicopot
Baca: Penolakan Mulan Jameela Tandatangani dan Hadiri Sidang, Eks Duet Maia Estianty Hadapi Gugatan
Baca: Puting Beliung Amuk Anjir Pasar dan Ulu Benteng Batola, 1 Rumah Terdampak
Baca: Bukti Kuat Followers Syahrini Hasil Beli Dibongkar Nikita Mirzani, Ini Fakta Instagram Istri Reino
Baca: Saksikan Tanah Longsor di Desa Hapalah Tabalong, Juwita Langsung Lari Menyelamatkan Diri
Sebelumnya Kepala SMKN 1 Kusan Hulu, Mardian dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id, melalui telepon genggamnya, Kamis (3/10/2019) membenarkan adanya kejadian itu.
"Alhamdulillah (saat kejadian) tidak ada anak praktek di sana," jelas Mardian.
Akibat kejadian itu, bisa dipastikan ruang praktek TKRO siswa untuk sementara tidak bisa digunakan. Namun agar praktek siswa tidak terganggu, pihak sekolah sudah menyiapkan ruang cadangan.
"Sementara kami akan pakai ruang lain dulu selama perbaikan belum selesai. Alhamdulillah ada perhatian banyak yang datang ke sekolah semoga ada kelanjutannya," harap Mardian.
(banjarmasinpost.co.id/helriansyah)
