Mubaddala Dukung Peningkatan Kegiatan Hulu Minyak & Gas, Gadeng Media untuk Pemahaman ke Masyarakat

BANJARMASINPOST.CO.ID, MAKASSAR - Mubaddala Petroleum Indonesia memberikan dukungan kepada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dalam setiap kegiatan yang bertujuan meningkatkan meningkatkan produksi hulu migas.

Hal itu penting, mengingat kebutuhan minyak dan gas (migas) secara nasional sangat besar. Sementara produksi masih jauh di bawahnya.

Menurut Pjs Manager External Relations and Communications Mubaddala Petroleum Indonesia, Camelia Martini, seperti menggandeng media yang dilakukan SKK Migas, pihaknya sangat mengapresiasi.

Menurutnya, peran media sangat penting membantu upaya meningkatkan kegiatan bisnis hulu migas.

"Kegiatan yang dilaksanakan SKK Migas kami rasa sangat tepat, menggandeng media untuk turut bersama-sama membantu upaya-upaya peningkatan produksi hulu migas," ujar Camelia di sela-sela kegiatan edukasi dan media gathering yang diadakan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kotraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang beroperasi di wilayah Kalimantan dan Sulawesi, di Makassar, Rabu (9/10/2019).

Baca: Raffi Ahmad Juga Raba Artis ini di Depan Nagita Slavina Sebelum Video Angela Lee Beredar

Baca: Satu Kesalahan Fatal Luna Maya Saat Pacaran Bikin Gagal Nikah, Termasuk Ariel NOAH & Reino Barack

Baca: Hari H Pernikahan Luna Maya Disebut Kahiyang Ayu, Mantan Ariel NOAH Ikuti Jejak Mantan Reino Barack?

Dikatakan Camelia, kehadiran media melalui pemberitaan-pemberitaan tentang industri hulu migas akan memberi gambaran sekaligus pemahaman kepada masyarakat seperti apa sebenarnya kegiatan hulu dalam mencari dan mengelola sumber migas.

"Harapan kita ke depan agar media turut membantu melalui pemberitaan yang positif tentang industri hulu migas," ujar Camelia didampingii Thalia, Staff External Relations and Communications Mubaddala Petroleum Indonesia.

Sebelumnya, Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi, Syaifuddin, mengungkapkan pihaknya memang sangat mengharap adanya berita positif dari media massa sebagai dukungan untuk membantu upaya meningkatkan produksi hulu migas.

Namun demikian, pihaknya tidak menutup diri terhadap kritik yang tujuannya membangun untuk menuju kepada perbaikan.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari, 8 dan 9 Oktober, diikuti sebanyak 46 perwakilan media dari wilayah Kalimantan-Sulawesi.

Manager Senior Kehumasan SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi, Sebastian Julius, mengatakan dari beberapa kegiatan serupa yang dilaksanakan pihaknya, kali ini merupakan terbanyak dari sisi jumlah peserta.

"Kegiatan yang melibatkan wartawan dari media cetak, elektronik dan online ini, mengangkat tema 'Peran Media dalam Membangun Opini Publik yang Positif bagi Industri Hulu Migas dan Peningkatan Peran Media Online dalam Mendukung Kegiatan Usaha Hulu Migas',"ujarnya.

Liputan Migas

Edukasi dan Media Gathering SKK Migas - KKKS Wilayah Kalimantan dan Sulawesi menghadirkan empat narasumber. Pertama, Usman Kansong, Pemimpin Redaksi (Direktur Pemberitaan) Media Indonesia, membeberkan mengenai jurnalisme migas.

Menurutnya, jurnalisme migas penting karena sektor ini menyangkut hajat hidup orang banyak, dan migas penting bagi sutu negara.