Haul Guru Sekumpul 2020
Mengeluh Sakit Ini, Puluhan Jemaah Haul Guru Sekumpul Dirawat di Posko Kesehatan RS Pelita Insani
Mengeluh Sakit Ini, Puluhan Jemaah Haul Guru Sekumpul Dirawat di Posko Kesehatan RS Pelita Insani
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Rumah Sakit Pelita Insani buka posko kesehatan di jalan Sekumpul untuk melayani jemaah Haul Guru Sekumpul, Sabtu (29/2/2020). Hingga pukul 20.12 WITA sudah ada 48 jemaah yang mendapatkan pelayanan kesehatan.
Seperti yang dialami Ridha Fatur Rahman (38) karena kelelahan asma kambuh. Warga kalua ini mendapatkan perawatan dan diberi bantuan pernafasan. Pihak keluarga Eko mengatakan keluhan sakit yang dialami Ridha terasa setelah salat Maghrib.
" Perjalanan kami dari Kalua, 11 jam tempuh perjalanan. Rombongan kami ada 21 orang," kata Eko kepada banjarmasinpost.co.id.
Data dari petugas posko ada 48 pasien yang mendapatkan pelayanan kesehatan. Keluhan diantaranya sakit kepala, hipertensi dan lain-lain.
• Visa Umrah Ditangguhkan Saudi Arabia, 150 Lebih Calon Jamaah Kaltrabu Bersedia Direschedule
• Haruan dan Papuyu Pengaruhi Inflasi di HST, Ini yang Dilakukan Pemkab HST
• Heboh! Pesawat Kepresidenan RI Sewaan Beredar, Pihak Istana Beri Keterangan Tak Kompak, Ada Apa Ya?
• BCL Kenakan Pakaian Serba Hitam dan Rambut Tergerai saat Duet dengan Chistian Bautista, Move On?
Yudi staf Rumah Sakit Pelita, mengatakan buka posko kesehatan Rumah Sakit Pelita Insani dibuka mulai hari Sabtu sampai dengan seluruh rangkaian Haul Guru Sekumpul selesai.
“Untuk petugas yang kita turunkan sebanyak 25 orang perawat, 4 orang dokter, 2 orang spesialis, non media dan penjaga sebanyak 40 orang, dan 4 orang dari PMI Kabupaten Banjar," katanya.
Terpisah, Rumah Sakit Umum Daerah Ratu Zalecha Martapura juga menambah 10 bed tempat tidur di IGD, di Haul ke 15 Abah Guru Sekumpul.
Hal ini diutarakan oleh Direktur RS Raza, dr. H. Tofik Norman Hidayat, RS RAZA juga menyiapkan RS Lapangan bertempat di Simpang Empat Galeri Alzahra Sekumpul dari hari Sabtu, 29 Februari sampai Senin, 2 Maret dengan menyediakan 10 bed tempat tidur, tenaga medis dan paramedis yang terlatih, serta didukung dengan peralatan minimal mini ICU dan obat-obatan serta ambulance.
"Diharapkan dengan adanya RS Lapangan ini dapat membantu jamaah yang mengalami masalah kesehatan dengan cepat sekitar Kubah Sekumpul," jelas Tofik.
RS RAZA juga menerima rujukan dari semua posko-posko kesehatan haul yang tersebar di sejumlah tempat.
"Makanya untuk itu kita akan menambah 10 bed di IGD, juga tambahan tenaga siff jaga," terangnya.
• Irigasi Jadi Lokasi Pilihan Relawan Cuci Beras dan Digunakan Jemaah Haul Guru Sekumpul Mandi
• Taiwan Tuding China Sebar Hoaks dan Halangi Perjuangan Mereka Perangi Virus Corona
• Pecah Kepadatan Arus Saat Haul Guru Sekumpul, Jalur A Yani Martapura Dibuat Sistem Buka Tutup
Setidaknya sebanyak 110 personil yang ditugaskan baik itu untuk RS Lapangan dan IGD RS, yang terdiri dari 21 orang tenaga medis, 48 tenaga paramedis dan sisanya adalah petugas lainya seperti sopir, perlengkapan dan manajemen.
Tofik, mengharapkan agar setiap posko kesehatan haul dapat menangani masalah kesehatan ringan, jangan langsung merujuk ke rumah sakit, karena jalur evakuasi menuju RS RAZA tidak dapat diprediksi, mengingat padatnya jamaah. (banjarmasinpost.co.id/niakurniawan)
