Berita Banjarmasin

Tiga Orang Diisolasi, Komisi IV DPRD Kalsel Nilai Sekolah di Kalsel Belum Perlu Diliburkan

Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel menilai sekolah-sekolah di Kalsel saat ini belum perlu untuk diliburkan terkait resiko penyebaran virus Covid-19.

Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/achmad maudhody
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, H M Luthfi Saifuddin 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel yang juga membidangi kesejahteraan masyarakat termasuk pendidikan dan kesehatan menilai sekolah-sekolah di Kalsel saat ini belum perlu untuk diliburkan terkait resiko penyebaran virus Covid-19.

Menurut Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, H M Luthfi Saifuddin, saat ini yang paling penting bagi masyarakat Kalsel adalah untuk saling menjaga cara hidup yang bersih dan sehat.

"Untuk Kalsel rasanya masih belum perlu sekolah diliburkan dan sarana umum ditutup. Yang penting semua orang saling menjaga dan memperbaiki kualitas hidup yang bersih dan sehat," kata H M Lutfi saat dikonfirmasi Banjarmasinpost.co.id, Minggu (15/3/2020).

Dijelaskan H M Lutfi, saat ini sudah banyak panduan tata cara yang disosialisasikan secara luas untuk menekan resiko terjangkiti virus Covid-19 baik dari pemerintah, instansi kesehatan dan yang lainnya.

Kelakuan Konyol Penumpang Hindari Penyebaran Virus Corona di Pesawat Ini Jadi Viral di Medsos

Kapal Pesiar Australia Batalkan Kunjungan ke Kumai, MV Coral Adventure Langsung ke Bali Karena Ini

Video BCL & Ariel NOAH Sebelum Ashraf Sinclair Meninggal Ternyata Masih Jadi Postingan Terakhir Unge

Potret Ayu Ting Ting Peluk Betrand Peto Saat Ultah Putra Ruben Onsu & Sarwendah Jadi Sorotan

Terkait adanya pasien yang dirawat di ruang perawatan isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin, H M Lutfi meminta semua pihak untuk menunggu hasil resmi pemeriksaan dan tidak mengambil kesimpulan terlebih dahulu.

Pasalnya menurut Politisi Partai Gerindra ini, gejala batuk pilek dan infeksi bukan eksklusif ditimbulkan akibat terjangkit virus Covid-19, namun juga menjadi gejala penyakit yang lain.

Diketahui, sekolah-sekolah di Kalsel termasuk jenjang SMA/SMK sederajat dijadwalkan akan mulai melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada Senin (16/3/2020), dimana rangkaian UNBK akan berlangsung kurang lebih selama dua minggu. (banjarmasinpost.co.id/achmad maudhody)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved