Tak lagi WFH, ASN Pemkab HSU Wajib Patuhi Protokol Kesehatan

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan, telah menerapkan sistem kerja untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) selama Pandemi Covid-19 dengan cara satu hari bekerja di kantor dan satu hari bekerja dirumah atau Work From Home (WFH).

Namun, aturan ini telah berakhir pada 4 Juni 2020. Selanjutnya, mulai Jumat  (5/6/2020), sistem kerja akan diberlakukan seperti semula, yaitu setiap hari.

Meski begitu, ASN Pemkab HSU wajib menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Mereka diwajibkan mengenakan masker dan juga menjaga jarak.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten HSU yang juga selaku tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten HSU Bidang Publikasi, Adi Lesmana, mengatakan, bahwa aturan kerja memang akan kembali seperti semula namun upaya pencegahan tetap akan dilakukan.

• Cegah Penyebaran Corona, Pemkab HSU Terapkan Jam Kerja Bergiliran

• Bunda PAUD HSU Hj Anisah Wahid Diskusikan Pembelajaran di Tengah Covid-19

• VIDEO Begini Kondisi Perajin Anyaman di Kabupaten HSU Saat Pandemi

• Cegah Covid-19, Pemkab HSU Bagikan Lebih 100.000 Masker dan Sediakan Sarana Cuci Tangan

“Setiap pegawai yang memasuki kantor wajib untuk mengenakan masker, sarana cuci tangan juga tersedia sehingga para pegawai disarankan untuk rajin cuci tangan,” ujarnya.

Selama ini, di Kantor Kominfo Kabupaten HSU, pegawai memiliki kursi dan meja kerja sendiri sendiri sehingga sudah memenuhi protokol kesehatan untuk menjaga jarak.

Pemberlakuan kenormalan baru atau new normal, diharapkan bisa berhasil, asalkan seluruh pihak bekerja sama untuk mematuhi anjuran pencegahan.

Salah satu ASN di lingkungan Pemkab HSU, mengatakan, dirinya berharap kesadaran untuk mematuhi imbauan penggunaan masker dan jaga jarak serta sering cuci tangan bisa ditaati oleh seluruh pihak.

“Kami sebagai ASN menjadi contoh bagia masyarakat. Jika keluar rumah dengan mengenakan pakaian dinas, namun tidak mengenakan masker, maka sangat tidak elok. Karena, ASN diharapkan bisa sekaligus sebagai contoh bagi masyarkat dimanapun dia tinggal,” ujarnya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)