Aruh Adat Suku Dayak Balangan
Aruh Adat di Balangan, Diminati Wisatawan hingga Jadi Tempat Penelitian Mahasiswa
aruh adat baharin pelaksanaan pesta panen yang berlangsung besar-besaran ini menarik minat wisatawan.
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Kegiatan aruh adat yang berlangsung di Balangan tak jarang menjadi daya tarik bagi orang-orang tertentu.
Khususnya mereka yang menyukai budaya lokal.
Ya, pada aruh adat baharin misalnya, pelaksanaan pesta panen yang berlangsung besar-besaran ini menarik minat wisatawan.
Bahkan sering ditonton pula oleh mahasiswa.
• Aruh Adat, Pesta Panen Suku Dayak di Balangan yang Masih Terus Digelar Tahunan
• Aruh Adat Baharin, Aruh Terbesar Digelar Kelompok Suku Dayak di Balangan
• Berlangsung Hampir Seminggu, Aruh Baharin Suku Dayak Balangan Sajikan Banyak Makanan
Bidang Dokumentasi dan Promosi Dewan Adat Dayak Balangan, Leludinata mengatakan, terkadang ada saja wisatawan yang datang untuk melihat proses aruh adat.
Selain itu, sering pula puluhan mahasiswa bertugas melakukan penelitian tentang aruh tersebut.
"Mereka biasanya datang mengambil gambar dan mengabadikan moment," jelasnya.
Pasalnya, aruh adat merupakan pesta panen yang akan mengundang banyak orang terutama pada kegiatan aruh baharin.
Selain itu, sejumlah ritual pun digelar dalam proses aruh tersebut.
Budaya dan tradisi itulah yang menjadi ketertarikan tersendiri bagi wisatawan.
Selain itu, jadwal aruh adat ujar Lelu juga akan dibagikan secara umum.
Baik via media sosial ataupun aplikasi whatsApp.
Sehingga masyarakat luar mengetahui adanya acara tersebut.
(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)