Aneka Kue Tradisional Banjar
Untuk-Untuk, Kue Khas Banjar Teman Minum Teh
Bukan hanya sebagai pengganjal perut, kue ini juga pas untuk suasana santai bersama dengan keluarga ditemani secangkir kopi dan teh hangat.
Penulis: Syaiful Akhyar | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Ada lagi nama wadai khas Banjar yang unik, untuk-untuk.
Cemilan ini ada yang berbentuk bulan dan lonjong.
Bukan hanya sebagai pengganjal perut, kue ini juga pas untuk suasana santai bersama dengan keluarga ditemani secangkir kopi dan teh hangat.
"Sangat nikmat untuk-untuk ini buat cemilan di sore hari bersama kekuarga. Apalagi pas lagi panas-panasnya, ditambah teh hangat, nikmat sekali," papar Misnawaty, pedagang kue yang tinggal di Sungai Andai Banjarmasin.
• Konon Resep Bingka Berasal dari Putri Junjung Buih yang Khusus Membuat untuk Kaum Bangsawan
• Kue Modern Menyerbu Pasaran, Pais Pisang Khas Banjar Tetap Disuka
• Lamang Beranak, Penganan Khas Banjar ini Bila Dipotong Mengeluarkan Telur Asin
• Pundut Nasi, Penganan Khas Banjar Terbuat dar Beras yang Dibungkus dalam Daun Pisang
Dijelaskannya, untuk-untuk banyak variasinya, ada yang isinya inti (kelapa dengan gula merah), kacang hijau, kacang tanah dan selai, tergantung selera.
Adonan untuk-untuk sama seperti membuat roti, yaitu campuran tepung, telur, santan, mentega, gula, dan ragi.
Bedanya, bila roti dimasak di oven, untuk-untuk digoreng dalam minyak yang panas atau bisa dikukus.
Untuk yang dikukus bentuknya mirip seperti bakpao.
(banjarmasin post.co.id/syaiful anwar)
