Jelang Hari Raya Kurban, Gubernur Kalsel Imbau Hindari Penggunaan Kemasan Kantongan Plastik

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pelaksanaan Idul Adha tahun ini, akan sangat berbeda dengan tahun biasanya. Karena di Kalsel masih diselimuti dengan wabah Corona yang belum berakhir.

Tapi pelaksana kurban tetap harus berlangsung, pastinya dengan standar protokol pencegahan Covid-19.

Selain dengan mengarahkan penyembelihan hewan Qurban dengan standar kesehatan protokol Covid-19, Pemprov Kalsel mengeluarkan surat edaran penggunaan bakul purun sebagai pengganti kantung plastik sebagai tempat daging kurban.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, Hanifah Dwi Nirwana menjelaskan bahawa dengan Surat Edaran Gubernur itu sudah disampaikan ke seluruh bupati walikota melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kota.

• Jelang Idul Adha 2020, DLH Banjarmasin Imbau Panitia Kurban Kurangi Kantongan Plastik

• Larangan Kantongan Plastik Diberlakukan, Perajin Purun Tapin Ini Dapat Order 5 Ribu Tas Jinjing

• Jelang Idul Adha, Pengrajin Purun di HSU Banjir Pesanan Besek Tempat Daging

"Mereka sudah menindaklanjuti SE tersebut dengan menerbitkan SE bupati dan walikota. Dinas Lingkungan Hidup Provinsi juga sudah melakukan sosialisasi via daring dengan mengundang pengurus masjid se Kalsel," kata dia.

Untuk penyebarluasan surat edaran ini, sambung Hanifah, juga melalui sosial media dengan merilis kompetisi penerapan ibadah qurban ramah lingkungan.

" Penggunaan bungkus daging qurban ramah lingkungan sebagai bentuk kepedulian kita pada lingkungan juga diharapkan berdampak pada perekonomian khususnya pengrajin purun," tandasnya.

Diketahui sosialisasi kepada masyarakat ini melibatkan Baznas (Badan Amil Zakat Nasional), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ahli Medik Veteriner dan Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan.

Bukan hanya itu, juga ada Dinas Lingkungan Hidup juga mendapatkan bantuan hibah berupa knatung purun dari PT. Adaro dan PT. Arutmin berjumlah 2.000 kantung.

"Dengan bantuan dari PT. Arutmin dan PT. Adaro berjumlah 2.000, nanti kami distribusikan dan akan kami serahkan ke beberapa mesjid pelaksana panitia qurban sebagai upaya sosialisasi untuk melakukan pengurangan penggunaan kemasan kantong berbahan plastik," tuturnya.

Dia berharap penggunaan bakul purun itu mampu mengurangi limbah plastik saat hari raya Idul Adha.

"Diharapkan kepada masyarakat agar menggunakan bakul purun saat pengambilan daging qurban. Sehingga limbah kantong plastik dapat kita kurangi dan lingkungan tidak tercemar," urainya.

• Pemprov Kalteng Distribusikan 300 Ekor, Sapi Kurban Bantuan Presiden Dipotong di Sini

Terkait SE ini, Panitia Kurban di Masjid Al Munawwarah Banjarbaru, H Syahdi Hidayat Said, pihaknya tentunya akan merapatkan dengan panitia kurban.

"Kebetulan besok. Kami mau rapat finalisasi terkait pemotongan hewan kurban dan teknis menyebarkannya ke penerima daging kurban. Pastinya ini menjadi masukan untuk dipakai apa pengganti plastik sebagai wadah daging nantinya," kata dia. (banjarmasinpost.co.id/nurholis huda)