Berita Banjarmasin
Jumlah Anggota Dewan Hadir Menyusut Saat Paripurna, Badan Kehormatan DPRD Kalsel Lakukan Ini
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel menggelar Rapat Paripurna dengan salah satu agenda pengambilan keputusan
Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel menggelar Rapat Paripurna dengan salah satu agenda pengambilan keputusan yaitu memasukkan tiga usulan Komisi menjadi Raperda inisiatif DPRD Provinsi Kalsel, Senin (3/8/2020).
Rupanya, Badan Kehormatan DPRD Provinsi Kalsel mendapati catatan tersendiri dari proses berjalannya Rapat Paripurna tersebut.
Dimana pada rapat tersebut, meski jumlah kehadiran Anggota Dewan tercatat sebanyak 38 orang dan dinyatakan memenuhi kuorum, namun saat rapat akan diakhiri hanya tersisa sebanyak 20 anggota dewan di ruangan rapat paripurna.
• Ditutup 2 Hari karena Covid-19, Layanan di Lingkup Pemko Banjarbaru Akan Dibuka Lagi
Hal ini menjadi catatan Ketua Badan Kehormatan DPRD Provinsi Kalsel, Imam Kanapi.
Menurutnya, banyaknya Anggota Dewan yang meninggalkan ruangan rapat paripurna sebelum rapat selesai disebabkan karena beralasan untuk mengejar waktu keberangkatan pesawat terkait kegiatan kunjungan kerja kedinasan.
"Mungkin untuk evaluasi karena ada keberangkatan ke luar sehingga mengejar pesawat. Ini akan jadi evaluasi pada rapat Badan Kehormatan," kata Imam.
Selain akan dibahas dalam rapat Badan Kehormatan, pihaknya kata Imam juga akan mengomunikasikan persoalan tersebut dengan Pimpinan DPRD Provinsi Kalsel.
• Prajurit Kodim 1006/Martapura Latihan Menembak Menggunakan Senjata Ringan
Imam menyatakan akan meminta kepada Pimpinan DPRD Provinsi Kalsel agar nantinya dalam rapat Badan Musyawarah diupayakan tidak ada lagi agenda keberangkatan baik ke dalam maupun luar daerah saat ada jadwal rapat paripurna.
"Jadi nanti pimpinan perlu menyesuaikan jadwal antara kunjungan dan paripurna harus sinkron supaya tidak terburu buru. Kalau ini karena penerbangan juga masih sekali dan mau tidak mau meninggalkan paripurna," lanjutnya.
Tak hanya terkait rapat paripurna tersebut, Imam juga mengaku sudah beberapa kali menegur dan mengingatkan beberapa Anggota Dewan yang kerap tidak nampak batang hidungnya saat rapat paripurna DPRD Provinsi Kalsel.
Meskipun lanjut Imam selama ini pihaknya masih melakukan teguran secara lisan dan belum secara tertulis kepada Anggota Dewan maupun Fraksinya. (Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)
