Setahun di Kabupaten HSS, Tujuh Pengajar Muda Pamit

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Tujuh pengajar muda angkatan XVIII dari Yayasan Indonesia Mengajar, mengakhiri tugasnya di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ).

Merekapun melakukan silaturahmi sekaligus berpamitan dengan Wakil Bupati HSS, H Syamsuri Arsyad, Rabu (12/8/2020) di ruang lobi lantai satu Kantor Bupati HSS.

Seorang guru, Bonar, dari Provinsi Sumatera Utara, mewakili rekannya mengatakan, selama satu tahun di Kabupaten HSS terasa sangat menyenangkan.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemkab HSS yang memberi kami kepercayaan mengabdi di Kabupaten ini. Di daerah ini kami merasakan kehangatan yang luar biasa dari masyarakat dan pemerintah daerah. Kami bangga dan sangat senang, satu tahun di sini sangat berkesan. Semoga Kabupaten HSS semakin maju pendidikannya, sampai ke pelosok,” kata Bonar.

Selama bertugas, pengajar muda ini  ditempatkan di beberapa sekolah di wilayah Kabupaten HSS. Antara lain di Kecamatan Loksado, Daha Selatan, Daha Barat dan Telaga Langsat.

Program Indonesia Mengajar merekrut, melatih, dan mengirim generasi muda terbaik bangsa ke berbagai daerah di Indonesia untuk mengabdi sebagai Pengajar Muda di Sekolah Dasar dan masyarakat selama satu tahun.

• Tujuh Pengajar Muda Indonesia Ditugaskan Mengajar Anak-anak Meratus di Loksado HSS

• Tujuh Pengajar Muda Gerakan Indonesia Mengajar Pamitan, Bupati HSS Ucapkan ini

• Penjabat Bupati Sambut Pengajar Muda di HSS

• Tujuh Pengajar Muda Indonesia Mengajar Ajari Anak Sekolah Terpencil di HSS

• Wow, Puluhan Pengajar Muda Disebar ke Pelosok Nusantara Diantar Garuda

Sementara itu, Wakil Bupati HSS, H Syamsuri Arsyad, mengatakan, sebagai daerah penerima Program Indoensia Mengajar, Pemkab HSS menyampaikan apresiasi kepada mereka yang telah mengabdi di Kabupaten HSS. "Tentu tugas kami melanjutkan karya-karya mereka," katanya.

Wabup juga mengucapkan terima kasih karena pengajar muda ditempatkan pada daerah yang sangat memerlukan kehadiran mereka.

“Banyak hal yang telah mereka lakukan. Bisa dilihat perubahan yang signifikan inovasi yang mereka lakukan. Khususnya dalam melakukan pendekatan emosional maupun personal terhadap peserta didik,” kata Wabup.

Untuk itu, mereka diminta menyampaikan masukan secara tertulis untuk dunia pendidikan Kabupaten HSS di masa yang akan datang.

Sebelumnya, Kadisdik Hj Siti Erma melaporkan, pengajar muda angkatan tahun ke empat untuk wilayah Kabupaten HSS sudah menyelesaikan periode kerjanya selama satu tahun.

“Mereka seharusnya sudah selesai bertugas 10 Agustus 2020 lalu. Tapi pandemi Covid-19 membuat pemulangan mereka  baru dijadwalkan  24 Agustus mendatang,” kata Erma.

Dijelaskan pula, penempatan pengajar muda angkatan selanjutnya pun terpaksa tertunda.  Biasanya sebelum mereka pulang, angkatan selanjutnya sudah tiba dan siap menggantikan.

Angkatan selanjutnya, sekaligus angkatan terakhir untuk penempatan wilayah Kabupaten HSS tiba Februari 2020.