Banjarbaru Lebih Baik
Pemko Banjarbaru Buka Posko Induk Peduli Banjir
Posko induk peduli banjir untuk membantu pos lainnya dan para korban bencana banjir di Kota Banjarbaru dan daerah sekitar, Provinsi Kalsel.
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU- Pemerintah kota Banjarbaru membuka Posko Induk Peduli Banjir yang berlokasi di balaikota, tepatnya di aula Trisakti setdako Banjarbaru.
Posko ini untuk mengantisipasi kekurangan dan kelebihan bantuan logistik di posko-posko yang tersebar di lima kecamatan di kota Banjarbaru, serta mengkoordinasikan penyaluran bantuan agar tepat sasaran.
Bagi yang ingin menyalurkan sumbangannya bisa langsung Donasi melalui Bank Kalsel an Donasi Peduli Banjir Kota Banjarbaru 011.03.01.34057.4.
Konfirmasi bisa hubungi 081348670978 atau via Facebook @Humpro_Banjarbaru atau Instagram @humpro.banjarbaru.
Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, Said Abdullah, mengatakan, posko ini dibentuk karena banyaknya pengungsi akibat bencana banjir yang bukan hanya berasal dari penduduk asli kota ini tapi juga dari kabupaten tetangga.
Sehingga, Pemerintah Kota Banjarbaru secara khusus membentuk posko Induk Peduli Banjir untuk pemerataan bantuan logistik seluruh pengungsi.
“Sehubungan dengan telah terjadinya musibah banjir di Kalimantan Selatan termasuk kota Banjarbaru, kami informasikan bahwa telah terjadi pengungsian dari warga Banjarbaru ke tempat yang lebih tinggi dan lebih baik. Dan juga sekarang kota Banjarbaru menghadapi pengusian yang besar dari daerah sekitar kabupaten tetangga," kata Sekdako.
Sekdako menambahkan telah dibentuk beberapa posko di kota Banjarbaru, namun dalam perjalanannya ada posko yang kekurangan logistik dan ada juga posko yang kelebihan logistik.
"Untuk itu, kami pemerintah kota Banjarbaru telah membentuk posko induk di sekretariat daerah kota Banjarbaru,” jelas dia.
Tugas dari posko induk ini dijelaskan Said adalah untuk mendata semua posko-posko.
“Ada posko-posko yang kekurangan logistik, adapula posko yang kelebihan logistik. Terhadap posko yang kelebihan, kami akan tarik logistiknya untuk didistribusikan kepada posko yang kekurangan. Dan sisanya akan kami tutup kekurangannya dari posko induk,” kata Sekdako.
Tugas lain dari posko induk ini adalah menjemput para ibu dan bayi, serta lansia untuk selanjutnya ditempatkan di LPMP Banjarbaru.
“Karena, bayi memerlukan bantuan dan kebutuhan yang khusus. Begitu juga lansia mereka perlu istirahat yang cukup, serta perlu adanya beberapa pendampingan. Sehingga untuk memudahkan tugas itu, maka kami pusatkan di satu tempat,” jelasnya lagi.
Sekdako berharap, dengan terbentuknya posko induk ini, semua yang dikerjakan terkoordinasi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/wali-kota-banjarbaru-h-darmawan-jaya-setiawan-ketua-dpp-knpi-haris-pratama-sh.jpg)