Jelang Lebaran, Pengunjung Pasar Paringin Kalsel Jadi Perhatian Satgas Covid-19

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Jelang hari Raya Idul Fitri 2021, pengamanan di Pasar Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, lebih diintensifkan petugas.

Pasalnya, Pasar Paringin yang selalu ramai pada Hari Senin menjadi perhatian Tim Satgas Covid-19, Terutama bagi para personel yang bertugas pada giat Operasi Ketupat Intan 2021.

Tak bisa dipungkiri, kerumunan pun terjadi di pasar paringin. Namun yang paling jadi perhatian adalah ketaatan para pengunjung pasar untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.

Ada beberapa bagian dari pasar yang nampak sepi. Tidak terihat adanya kerumunan. Namun ada pula titik tertentu yang dipadati pengunjung.

Baca juga: Bupati Balangan Abdul Hadi Beri Arahan ke Camat, PPKM Berbasis Mikro Diperketat

Baca juga: Personel Posko Pengamanan Terpadu di Balangan Wajib Rapid Test Antigen

Kepala Polsek Paringin, Ipda Eko Budi Mulyono, menerangkan,  Senin (10/5/2021), ada kenaikan pengunjung pasar yang diperkirakan mencapai 50 persen dibanding hari biasa.

Mengingat, pasar yang berlangsung merupakan minggu terakhir sebelum Lebaran. 

"Karena ini menjelang Lebaran, maka kami melaksanakan sosialisasi, sekaligus penerapan protokol kesehatan di pasar. Selain itu juga, antisipasi adanya tindakan yang mengarah pada pelanggaran hukum, semisal curanmor dan copet," jelasnya.

Dari hasil pantauan, Eko menjelaskan, 99 persen pengunjung pasar telah mengenakan masker.

Baca juga: Petani Porang Memakai Pengeringan Matahari, Dinas Pertanian Balangan Tawarkan Oven

Baca juga: PT Adaro Sebut Belum Dapat Kabar Pemkab Balangan Mundur Dari Tim Perumus CSR

Namun, ia akui, untuk jaga jarak tidak bisa dikontrol. Meski begitu, imbauan agar pengunjung jaga jarak pun terus disampaikan. 

Pada kesempatan yang sama, selain sosialisasi, pihaknya juga membagikan masker kepada pengunjung pasar.

Selain itu, sebagai bentuk antisipasi kerumunan, delapan personel gabungan ditempatkan pada beberapa lokasi untuk penjagaan. 

(Banjarmasinpost.co.id/Isti Rohayanti)