Berita Banjarbaru
Kebakaran Kalsel, Gudang Plastik CV TAP Banjarbaru Terbakar Dinihari, Kerugian Ditaksir Rp5 Miliar
Diduga karena arus pendek, gudang milik CV Trijaya Abadi Plastik terbakar, tak ada korban jiwa, kerugian capai miliaran
Penulis: Siti Bulkis | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Gudang plastik CV Trijaya Abadi Plastik (TAP) Jalan A Yani Km 21 Jurusan Pelaihari, Rt 012, Rw. 003 No.06, Landasan ulin selatan, Liang Anggang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan terbakar, Rabu (18/8/2021).
Kapolres Banjarbaru, AKBP Nur Khamid melalui Kapolsek Banjarbaru Barat, AKP Yuda Kumoro Pardede menguraikan, kejadian si jago merah membakar gudang CV TAP yang diketahui milik Hendrew terjadi sekitar pukul 01.20 wita.
"Berdasarkan keterangan saksi Asparani (31), saat istrinya hendak ke kamar mandi sekitar pukul 00.30 wita melihat ada kobaran api di gudang plastik itu," urai Yuda.
Lalu, sang istri memberitahukannya kepada Asparani.
Baca juga: Harga Kedelai Naik, Tahu Pong Ikutan Naik Jadi Rp 450 Per Biji di Banjarbaru
Baca juga: Wali Kota Banjarbaru Larang Anak Usia di Bawah 12 Tahun ke Mal, Lansia 60 Tahun Juga Tak Boleh
Mendapatkan informasi dari sang istri, dirinya pun lantas mengabarkan perihal kebakaran tersebut kepada Kepala Gudang Dedi Susanto (46).
Saat itu juga yang bersangkutan mendatangi lokasi.
Di gudang ada empat orang yang tinggal di mess yaitu Rani dan istri, karyawan Risky dan Security Supian.
Lebih lanjut, Yuda mengatakan, berdasarkan keterangan Supian, dirinya terakhir melakukan pengecekan gudang CV TAP pada Selasa (17/8/2021) pukul 22.08 Wita.
Kemudian, berganti shif dengan Security berikutnya Yusuf pada pukul 24.00 Wita.
Baca juga: Wakil Kalsel, Ratna Sari Ukir Sejarah Lolos Tiga Besar Liga Dangdut Indosiar 2021
Baca juga: Update Covid-19 Kalteng - 10 Orang Meninggal, Sehari Bank Indonesia Bantu 110 Tabung Oksigen
"Untuk sementara kebakaran diduga karena korsleting listrik," ujarnya.
Dan beruntung para BPK Banjarbaru, relawan lainnya cepat datang sehingga api cepat dipadamkan dari gudang penimbu barang bekas tersebut dan tidak ada korban jiwa.
Namun, kerugian ditaksirkan sekitar Rp 5 M dari terbakarnya dua unit mesin press, dua unit Mesin pelet, Plastik press, Plastik Pelet dan bangunannya.
Dari peristiwa kebakaran ini, Yuda mengimbau kepada masyarakat agar waspada dan berhati-hati serta pastikan aliran listrik dari bangunan rumah maupun lainnya, Dan bila sudah selesai menggunakan segera matikan.
(Banjarmasinpost.co.id/Siti Bulkis)
 
												

 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											