Harga Bitcoin Hari Ini 4 Oktober 2021, Melesat Mendekati Angka US$ 50.000

BANJARMASINPOST.CO.ID - Melesat hingga mencapai US$ 50.000. Harga Bitcoin hari ini Senin (4/10/2021) cuan.

Tak heran, para investor mata uang kripto khususnya bitcoin kembali bergairah

Awal yang bagus bagi investor memasuki Oktober 2021.

Kenaikan harga kripto tertua di dunia ini sejak awal bulan meningkatkan harapan investor untuk reli bintang di bulan Oktober.

Baca juga: Promo Diskon Alfamart Hari Ini Periode 1-15 Oktober 2021, Potongan Harga Hingga 50 Persen

Baca juga: Harga Emas di Pegadaian 4 Oktober 2021, Stagnan di Angka Rp 1.857.000 Per 2 Gram

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Senin (4/10) dini hari sempat bertengger di US$ 49.214,85, sebelum turun ke US$ 47.777,94 di Senin siang.

Berkurangnya kemungkinan pembatasan peraturan di pasar kripto tampaknya menjadi bantalan Bitcoin dari ketidakstabilan pasar tradisional. 

Dilansir dari kontan.co.id, pada Jumat (1/10), Gubernur Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kepada Kongres AS, bank sentral “tidak berniat” untuk melarang mata uang kripto, termasuk stablecoin. 

Komentar Powell muncul sehari setelah Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) Gary Gensler menegaskan kembali dukungan untuk exchange-traded funds (ETF) Bitcoin dalam kontrak berjangka.

“Bears mulai berhibernasi” di musim gugur, FundStrat, perusahaan penasihat global, menulis dalam buletin Rabu (29/9), mengacu pada kecenderungan Bitcoin untuk menghasilkan keuntungan positif pada Oktober.

Baca juga: Bisnis Sewa Tempat Pernikahan Terdampak Saat PPKM Level 4 di Kota Banjarbaru

“Secara keseluruhan, (Bitcoin) telah bernasib cukup baik di bulan Oktober, sering kali mengikuti kinerja September yang buruk dengan rebound meteorik,” tulis FundStrat, seperti dilansir CoinDesk. 

"Kami pikir, ini adalah data yang berguna bagi para investor yang putus asa dengan volatilitas (harga Bitcoin) baru-baru ini," imbuh FundStrat.

Sentimen dalam komunitas kripto cukup bullish, dengan beberapa analis dan trader menyebut Oktober sebagai “Uptober” di Twitter,  bahasa gaul yang baru diciptakan, mewakili ekspektasi untuk reli harga bulan ini.

Bagaimanapun, Oktober adalah periode bullish musiman. 

Bitcoin bitcoin bitcoin hari ini harga bitcoin The Fed Gubernur The Fed Federal Reserve Amerika Serikat

Awali Oktober, Harga Bitcoin Cs Menguat

Baca juga: BSI Jadikan Mobile Banking sebagai Lokomotif Pengembangan Ekonomi Syariah

Harga Bitcoin dan aset kripto lainnya menghijau pada Jumat (1/10), menyusul pernyataan Gubernur Federal Reserve atau The Fed, bank sentral Amerika Serikat (AS).

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Jumat pukul 21.45 WIB ada di US$ 47.254,39 atau melonjak 9,46% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.

Kemudian, harga Ethereum ada di US$ 3.221,20 atau melesat 8,03%. Lalu, harga XRP berada di US$ 1,02 atau melejit 9,38%, Cardano

US$ 2,21 atawa naik 6,1%, dan Dogecoin US$ 0,214056 alias naik 6,64%

Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan kepada Kongres AS pada Jumat (1/100, bank sentral “tidak berniat” untuk melarang mata uang kripto, termasuk stablecoin. 

Komentar Powell muncul sehari setelah Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) Gary Gensler menegaskan kembali dukungan untuk exchange-traded funds (ETF) Bitcoin dalam kontrak berjangka.

“Ada beberapa optimisme yang baru di seputar rencana peluncuran dan persetujuan ETF di Amerika Serikat,” kata Matthew Dibb, Chief Operating Officer dan Co-Founder Stack Funds, seperti dikutip CoinDesk.

Baca juga: Investor Korea Belum Pilih Proyek, Sekda Kalsel Roy Rizali Anwar Berharap Lancar

“Pada akhirnya, Bitcoin membutuhkan penembusan (penutupan harga harian) di atas US$ 47.000 untuk menandai dimulainya kembali tren naik yang lebih luas,” Michael Boutros, Analis DailyFX, kepada CoinDesk.

Menyebut Oktober sebagai Uptober

“Bears mulai berhibernasi” di musim gugur, FundStrat, perusahaan penasihat global, menulis dalam buletin Rabu (29/9), mengacu pada kecenderungan Bitcoin untuk menghasilkan keuntungan positif pada Oktober.

“Secara keseluruhan, (Bitcoin) telah bernasib cukup baik di bulan Oktober, sering kali mengikuti kinerja September yang buruk dengan rebound meteorik,” tulis FundStrat, seperti dilansir CoinDesk. 

"Kami pikir, ini adalah data yang berguna bagi para investor yang putus asa dengan volatilitas (harga Bitcoin) baru-baru ini," imbuh FundStrat.

Sentimen dalam komunitas kripto cukup bullish, dengan beberapa analis dan trader menyebut Oktober sebagai “Uptober” di Twitter,  bahasa gaul yang baru diciptakan, mewakili ekspektasi untuk reli harga bulan ini.

Bagaimanapun, Oktober adalah periode bullish musiman.