Berita Tanahlaut

Petinggi PBNU Tempa Kapasitas Puluhan Pengurus NU Tanah Laut, Ini Output yang Ingin Dicapai

Puluhan pengurus Nadlatul Ulama (NU) Tanahlaut, baik di tingkat kecamatan maupun kabupaten menjalani penempaan kapasitas

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/idda royani
MKNU - Wasekjen PBNU membuka MKNU yang dihelat PCNU di aula hotel di Kota Pelaihari, Jumat (12/11) sore. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Puluhan pengurus Nadlatul Ulama (NU) Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), baik di tingkat kecamatan maupun kabupaten menjalani penempaan kapasitas, Jumat (12/11/2021).

Mereka mengikuti Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) angkatan ke-340. Kegiatan itu diikuti jajaran pengurus ataupun anggota tingkat kecamatan dan kabupaten. 

Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang NU (PCNU) Tala H Jamaluddin menerangkan jumlah peserta sebanyak 60 orang.

Dari tiap kecamatan empat orang, di Tala ada sebelas kecamatan sehingga seluruhnya 44 orang. Selebihnya dari pengurus kabupaten maupun badan otonom seperti Banser, Fatayat, Anshor.

Baca juga: Sasar Ponpes NU Istiqomah Tinggiran Darat Batola, Puluhan Santri Divaksin Dosis Pertama

Baca juga: Menwa Suryanata Kalsel Gelar Dikprov., 29 Peserta dari 13 Perguruan Tinggi Digembleng di Kampus NU

Baca juga: Hasil Rakor, PWNU se Kalsel Usulkan Muktamar NU Digelar Tahun ini

"Prioritas peserta kalangan pengurus kecamatan, tapi bisa juga anggota biasa," sebut Jamaluddin.

Ia mengatakan tujuan MKNU tersebut untuk meningkatkan kapasitas pengurus tentang ke-NU-an, baik NU sebagai organsisi pejuang dan perintis kemerdekaan maupun NU sebagai benteng ahlussunah waljamaah dan sebagai bingkai NKRI atau pemersatu bangsa.

"Juga untuk memperluas pengetahuan pengurus. Bagaimana menanajemen organisasi sehingga mampu membesarkan NU secara mandiri," tandas Jamaluddin.

Dikatakannya, NU merupakan organisasi sosial, bukan organisasi struktural yang memiliki anggaran pendanaan. Karena itu diharapkan mampu mengembangkan diri agar mandiri melalui pengelolaan unit usaha.

"Harapan kami seperti itu sehingga paling tidak, hasil usaha dapat menutupi kebutuhan dasar yakni operasional kesekretariatan," sebut Jamaluddin.

Dengan begitu, lanjutnya, ketika menggelar kegiatan tidak selalu mengharapkan sokongan dana maupun dari pemerintah maupun dari stakeholder.

"Jamaluddin mengatakan kemandirian  teramat penting dalam membesarkan organisasi. "Cita-citanya, NU ke depan sejajar dengan ormas-ormas internasional lainnya," tegas Jamaluddin.

Ketua Panitia MKNU PCNU Tala Fahrianoor menerangkan MKNU digelar selama dua hari atau akan berakhir pada Sabtu (13/11/2021) malam besok.

"MKNU ini sangat penting karena untuk menjadi pengurus baik di tingkat kecamatan hingga pusat, mutlak harus memiliki sertikat MKNU," tandasnya.

Pihaknya menghadirkan pemateri dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pusat yakni Dr Muhammad Faisal MH MPd, Dr H Ulil Abshor Hadrawi MHum, Saipul Bahri MAg, dan Ir H Suwadi D Pranoto.

Baca juga: HPN Kalsel dan Lembaga Perekonomian NU Banjarbaru Sembelih 35 Ekor Sapi

MKNU tersebut dibuka oleh Wasekjen PBNU Suwadi D Pranoto. Hadir Asisten 1 Bidang Pemerintahan Hairul Rizal mewakili bupati, dan Kasi Pontren Kemenag Tala KH Awang Fathuddin mewakili Kepala Kemenag, dan Rois Syuriah PCNU Tala KH Muhammad Noor.

"Pemkab Tala sangat mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan dan kegiatan organisasi kemasyarakatan seperti NU. Peran NU tak diragukan lagi bagi daerah dan negara," tandas Hairul. 

(Banjarmasinpost.co.id/idda royani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved