Tekan Angka Stunting, BKKBN Gelar Rakernas Se-Indonesia

"Dengan adanya target ini, kita harus dapat melihat capaian-capaian konkritnya di 2024. Terutama untuk angka stunting, yang ditargetkan turun ke angka 14 persen pada tahun 2024 sesuai target RPJNN, bahkan kelak nanti diharapkan menjadi 0 persen di 2070," sambung Ma'ruf. 

Permasalahan stunting harus dilakukan secara serius, menurut Wakil Presiden, tidak hanya kegagalan seorang anak bertumbuh secara fisik, namun juga mematikan masa depan seorang anak bahkan sebelum ia tumbuh dewasa. 

Padahal, lanjutnya, human capital memerlukan keberhasilan pembangunan. Misal 30 persen stunting terjadi di Indonesia, maka 30 persen pula pembangunan Indonesia di masa depan akan terancam hilang. Dan hal ini tentu akan merembet ke hal-hal lainnya. 

Sementara itu, pada kegiatan rakernas yang bertempat di Kantor BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan ini, turut hadir pula Wakil Ketua PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Hj Fathul Jannah Muhidin, mengikuti kegiatan secara virtual. (AOL/*)