Berita Tapin
Budidaya Ikan Papuyu Dengan Sistem Kolam Apung, Desa Pulau Pinang Tapin Tebar 15 Ribu Bibit
Manfaatkan kolam bekas galian bata merah, Desa Pulau Pinang kembangkan Budidaya ikan Papuyu dengan sistem kolam apung
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Manfaatkan kolam bekas galian bata merah, Desa Pulau Pinang Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin kembangkan Budidaya ikan Papuyu dengan sistem kolam apung, Jumat (21/10/2022).
Budidaya Ikan Papuyu ini dilaksanakan dalam rangka mendukung ketahanan pangan untuk desa sesuai dengan Perpres No. 104 tahun 2021 bahwa Rencana APBN TA 2022 bahwa dana desa ditentukan penggunaannya untuk program ketahanan pangan dan hewani paling sedikit 20 persen dari dana desa.
Camat Binuang, Eko Haryono mengatakan bahwa untuk kolam apung di Desa Pulau Pinang, pihaknya bersama aparat desa telah melepas 15 ribu bibit ikan Papuyu.
"Ini amanah Perpres yang harus ditindaklanjuti dan Allhamdulillah, Desa Pulau Pinang siap dengan unit usaha budidaya ikan papuyu," jelasnya.
Baca juga: Jaga Kelestarian Ikan Lokal, 10 Ribu Bibit Ikan Papuyu Ditebar di Kawasan Perairan Balangan
Baca juga: Ribuan Benih Ikan Papuyu dan Gabus Ditebar di Batibati, DKPP Tala Ingatkan Hal ini
Baca juga: Benih Ikan Papuyu dan Ikan Patin Dilepasliarkan di Danau Seran Banjarbaru
Eko Haryono mengatakan kegiatan ini juga sebagai bentuk pemanfaatan potensi yang ada di desa.
"Selain ikan papuyu, juga ada ikan nila," jelasnya.
Eko mengatakan bahwa penggunaan Dana Desa, untuk ketahanan pangan ini melalui pendekatan pemberdayaan masyarakat, agar masyarakat desa memiliki kemampuan yang cukup dalam memenuhi kebutuhan pangan di Desa secara mandiri.
"Terkait hal ini, memang kami dari kecamatan membuat jadwal ke lapangan, untuk berkunjung ke desa-desa supaya lebih dekat dan bisa mendengarkan curhat secara langsung dari masyarakat," jelasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
