Berita Banjarbaru

Air Hujan Genangi Lantai Pasar Bauntung Banjarbaru, Sejumlah Pedagang Keluhkan Atap Bocor

Atap bocor menjadi keluhan para pedagang di Pasar Bauntung Banjarbaru, terlebih di musim penghujan saat ini.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi
Yamani pedagang di Pasar Bauntung Banjarbaru, saat membersihkan genangan air hujan akibat atap bocor 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Atap bocor menjadi keluhan para pedagang di Pasar Bauntung Banjarbaru, terlebih di musim penghujan saat ini.

Tampak air hujan mengucur masuk ke dalam pasar, sehingga menimbulkan genangan pada lantai.

Seperti terpantau di depan toko tempat Yamani berjualan, dua bak air dan satu tempat sampah disusun untuk menampung air yang jatuh.

Pedagang makanan ringan dan sembako itu bahkan sampai menggunakan serok, untuk memindahkan air dari lantai ke dalam wadah.

"Kalau hujan deras ya seperti ini, sudah dari akhir tahun 2022 tadi bocornya," kata Yamani, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: Angkat Tema Sejarah Kota Banjarbaru, PUPR Bakal Bangun Tugu di Eks Parkir Pasar Bauntung

Baca juga: Pastikan Takaran Alat Ukur Sesuai, Disdag Banjarbaru Tera Ulang Timbangan Pedagang di Pasar Bauntung

Dikatakan Yamani bahwa air hujan bahkan sampai masuk ke dalam toko jualannya, hingga menyebabkan sejumlah barang dagangannya terendam.

"Kalau hujannya malam bisa masuk ke dalam toko, tadi baru saya bersihkan sambil mengeluarkan barang yang terendam," ujarnya.

Yamani pun mengaku bingung kerusakan pada atap itu belum juga diperbaiki, padahal sudah melapor ke pihak UPT Pasar Bauntung.

"Sudah saya lapor, tapi sampai sekarang masih bocor. Kasian orang lewat takut terpelesat, dan juga menganggu aktivitas berjualan," ujarnya.

Baca juga: Rumah Warga Kebanjiran, Dapur Umum Langsung Didirikan di Balai Desa Ranggang Tanahlaut

Hal serupa juga diungkapkan oleh Dara (47) penyedia jasa jahit pakaian di Pasar Bauntung Banjarbaru.

Dara menyebut kebocoran atap tepat di depan tokonya sudah terjadi sejak pasar itu di bangun, dan hingga saat ini belum juga mendapatkan perbaikan.

"Beberapa kali sudah melapor. Ada petugas datang lalu foto-foto di sini, tapi sampai sekarang masih bocor kalau hujan," ucapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved